TEMPO.CO, Manila – Badan Penanggulangan Risiko Bencana Filipina, Jumat, 13 Desember 2013, menyatakan korban tewas akibat topan Haiyan, atau yang dikenal sebagai topan Yolanda, telah mencapai angka lebih dari 6.000 jiwa.
Dikutip Xinhua, dalam sebuah pernyataan, Eduardo del Rosario, Direktur Eksekutif Dewan Pengurangan dan Penanggulangan Risiko Bencana Nasional Filipina mengungkapkan, jumlah tewas saat ini berjumlah 6.009 jiwa.
Sementara itu, jumlah korban hilang mencapai 1.779 jiwa. Sementara jumlah korban luka adalah 27.022 orang. Menurut Rosario, topan Haiyan membuat 16 juta warga Filipina terkena dampaknya dan menyebabkan 3,9 juta orang mengungsi.
Haiyan tidak hanya membuat Filipina kehilangan sejumlah penduduknya, tapi juga menimbulkan kerusakan infrastruktur dan pertanian yang diperkirakan mencapai angka US$ 803 juta atau setara dengan Rp 9,7 triliun.
ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA
Terpopuler
Mayat Korban Pelonco ITN Mengeluarkan Sperma
TN Telusuri Adegan Pemerkosaan dalam Pelonco
Warga Bakar Vila Orange Milik Probosutedjo
Aset Melimpah dan Rumah Mewah Hercules
Multivision Diminta Hentikan Peredaran Film Soekarno