TEMPO.CO, Sanaa – Sebanyak 52 orang tewas dalam serangan bom bunuh diri dari kelompok bersenjata di Kementerian Pertahanan di Sanaa, Yaman, pada Kamis, 5 Desember 2013. Serangan ini juga mengakibatkan 167 orang mengalami luka-luka.
Kepada Reuters, seorang saksi menuturkan, satu penyerang datang menggunakan mobil. Kendaraan yang diduga bermuatan peledak itu langsung mengarah ke gerbang kompleks Kementerian. Orang-orang bersenjata melaju dengan kendaraan lain dan menembaki tentara, dokter, dan perawat yang bekerja di sana.
Baca Juga:
Menurut sebuah pernyataan, beberapa dari korban tewas merupakan warga asing, termasuk dua dokter Jerman, dua dokter Vietnam, satu perawat india, dan dua perawat Filipina. Namun tidak disebutkan berapa aparat dan orang bersenjata yang terbunuh dalam serangan terburuk selama 18 bulan terakhir ini.
Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini. Namun, seorang ahli militansi Yaman menuturkan, serangan ini memiliki ciri-ciri khas serangan Al-Qaeda.
ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS
Berita Terpopuler
Gaya Agnes Monica Tiru Emoticon WhatsApp
Disebut Ada Mahasiswi Lain yang Alami seperti RW
'Yesus' Terima Banyak 'Tip' dari Tamu Misterius
Atut Lantik Adiknya Jadi Wali Kota Serang
Dipo Alam Dihukum karena Imbau Boikot Pers