TEMPO.CO, Hanoi – Dalam sebuah pernyataan resmi yang dikeluarkan pemerintah Vietnam pada hari Senin, 18 November 2013, disebutkan bahwa jumlah korban jiwa akibat banjir yang melanda wilayah ini telah mencapai 36 jiwa. Sementara itu, sekitar 80 ribu orang terpaksa mengungsi.
Dikutip dari laman Bangkok Post, Badan Nasional Pengendalian Banjir dan Badai Vietnam mengatakan hujan deras yang mengguyur Vietnam membuat sekitar 250 ribu rumah warga dan 3000 hektar sawah dan ladang terendam banjir.
Hujan deras terus mengguyur lima provinsi di Vietnam sejak hari Kamis hingga Minggu. Dengan intensitas harian hingga 700 milimeter tentu saja banjir tak terelakkan lagi. Ketinggian air di saluran air bertambah hingga dua meter di atas permukaan normal.
Kondisi ini semakin diperparah dengan rusaknya 10 pembangkit listrik tenaga air akibat banjir. Hal ini membuat sebagian wilayah Vietnam gelap total. Ribuan wisatawan asing dievakuasi.
Kini banjir telah mulai surut. Warga yang mengungsi pun sudah kembali untuk membersihkan rumah mereka. Sementara itu, tim evakuasi tengah mencari 9 orang yang dilaporkan hilang terseret banjir.
ANINGTIAS JATMIKA | BANGKOK POST