TEMPO.CO, Los Angeles - Seorang lelaki bersenjata menembak secara membabi buta di Terminal 3 Bandar Udara Los Angeles, Amerika Serikat, Jumat waktu setempat. Satu petugas keamanan dilaporkan tewas dan enam orang luka-luka.
Tembakan sontak memicu kepanikan di bandara yang selalu sibuk tersebut. Para penumpang dievakuasi dan lalu lintas penerbangan pesawat yang hendak lepas landas dan mendarat terhenti. "Lelaki ini tampaknya bertindak sendirian," kata Patrick Gannon, Kepala Kepolisian Bandara Los Angeles seperti dilansir Reuters, Sabtu, 2 November 2013.
Seorang juru bicara FBI mengidentifikasi tersangka penembak itu bernama Paul Anthony Ciancia, 23 tahun, seorang warga Los Angeles. Sejumlah kantor berita setempat mengungkapkan Ciancia juga pernah tinggal di New Jersey. Kini, polisi tengah menyelidiki tempat tinggalnya di Pennsville, New Jersey.
Presiden Barack Obama telah diberitahu ihwal insiden ini. Melalui juru bicara Gedung Putih, Jay Varney, Obama menyatakan terus memantau kondisi di lapangan melalui para petugas penegak hukum. "Kami khawatir dengan kejadian ini. Namun biarkan para penegak hukum menanganinya," kata Obama setelah bertemu dengan Perdana Menteri Irak, Nuri al-Maliki di Ruang Oval, Gedung Putih.
Bandara Internasional Los Angeles adalah bandara keenam tersibuk di dunia. Sepanjang tahun 2012, bandara ini tercatat melayani lebih dari 63 juta penumpang.
REUTERS | RINI K
Topik terhangat:
Roy Suryo Marah di Pesawat | Suap Bea Cukai | Suap Akil Mochtar | Adiguna Sutowo
Berita lainnya:
Istri-istri Para Koruptor
Macam-macam Ulah Pejabat di Pesawat
Tulus: Gaya Roy Suryo seperti Penumpang Bus Kota
Soal Marah di Pesawat, Roy Suryo 'Ngetweet'
Tuntut Gaji Naik, Buruh Minta Mesin Cuci & Televisi