TEMPO.CO, Washington – Senat Amerika Serikat akhirnya setuju mengakhiri shutdown pemerintahan AS dan mencegah ancaman default. Dengan perolehan suara voting 81-18, Senat kini menuju DPR untuk memberikan RUU ini.
Baik kubu Demokrat maupun Republik sepakat untuk mencegah krisis dengan menyetujui anggaran darurat untuk alokasi sampai 15 Januari 2014 dan akan meningkatkan batas utang sampai 7 Februari 2013.
“Kita bisa mulai mengangkat awan ketidakpastian yang belakangan menggantung di atas bisnis kita, di atas warga Amerika,” kata Presiden Barrack Obama dalam sebuah konferensi pers, seperti dikutip laman CBS News, Kamis, 17 Oktober 2013 waktu Indonesia.
Sekitar sebulan lamanya pemerintah berjibaku untuk menetapan anggaran yang akhirnya menyebabkan shutdown pemerintah. Kesepakatan ini tentunya akan membuka kembali badan-badan federal yang selama ini tutup dan kembali mempekerjakan pegawai-pegawai yang selama ini dirumahkan.
Meskipun demikian, Obama memperingatkan bahwa Washington harus mendapatkan kembali kepercayaan dari rakyat AS pascakrisis. Setelah perjanjian ini diresmikan, Ketua DPR John Boehner mengatakan, “Kami melakukan segala yang kami bisa.”
AFP | CBS NEWS | ANINGTIAS JATMIKA
Terhangat:
Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Pembunuhan Holly Angela
Baca juga:
Detik-detik Pembunuhan Holly Angela Versi Polisi
Inil Barang Bukti Kasus Pembunuhan Holly Angela
Gatot Suami Holly Angela Jadi Tersangka
Polisi: Gatot Sering Curhat Soal Holly ke Surya