TEMPO.CO, Kaposvar - Sekelompok mahasiswa di Hungaria menghadiri perkuliahan hanya dengan pakaian dalam. Ini mereka lakukan sebagai protes atas aturan berpakaian oleh kepala universitas.
Dalam surat yang ditujukan pada para mahasiswa, Rektor Kaposvar University menulis soal pakaian yang mesti digunakan mahasiswa saat menghadiri perkuliahan atau ujian. Surat pada Rabu, 2 Oktober 2013, itu menulis bahwa mahasiswa pria mesti mengenakan setelan jas hitam dan sepatu, sementara mahasiswa perempuan mesti mengenakan jaket, blus, serta celana atau rok panjang.
"Mulai 1 Oktober, tidak ada tempat di universitas ini untuk rok mini, sandal jepit, make-up tebal, aksesori yang tak pantas, atau kuku dan rambut yang berantakan," kata rektor di suratnya, seperti dilansir News.com.au, Jumat, 4 Oktober 2013.
Rektor memang membuat pembebasan untuk berpakaian lebih ringan selama hari-hari pada musim panas. Tapi, tetap saja ini mendorong mahasiswa memprotes aturan berpakaian itu dengan hanya mengenakan pakaian dalam. "Kami telah berpakaian secara pantas. Tapi ruang kelas begitu hangat, (karenanya) kami melepas beberapa pakaian seperti yang diizinkan," kata seorang mahasiswa.
Protes hanya dengan mengenakan pakaian dalam itu diikuti oleh mahasiswa laki-laki dan perempuan. Mereka berencana untuk memakai sandal jepit dan handuk pantai pada aksi unjuk rasa lain yang direncanakan dilakukan pada 7 Oktober mendatang.
NEWS.COM.AU | AMIRULLAH
Topik Terhangat:
Ketua MK Ditangkap | Amerika Shutdown | Pembunuhan Holly Angela | Edsus Lekra | Info Haji
Berita Terpopuler:
Penangkapan Akil, Penguntit KPK Tak Tidur Dua Hari
Ini Obrolan Terakhir Akil Sebelum Ditangkap KPK
Sehari Sebelum Ditangkap, Akil `Curhat` Soal Tempo
Kronologi Lengkap Penangkapan Akil Mochtar
Penangkapan Akil Mochtar Dimuat di Seluruh Dunia