TEMPO.CO, LONDON — Pangeran William memutuskan mundur dari dinas militer setelah bertugas selama tujuh tahun terakhir. Hal ini diungkapkan Istana Kensington dalam pernyataan resmi, setelah Duke of Cambridge—gelar William—menyelesaikan tugas akhirnya sebagai pilot helikopter SAR Militer Kerajaan Inggris (RAF) pada Selasa lalu.
“Beliau akan fokus pada tugas-tugas kerajaan dan amal bersama Duchess of Cambridge baik di dalam maupun luar negeri, “ kata juru bicara Istana Kensington, seperti dilansir BBC, Kamis 12 September 2013.
William akan bekerja bersama Royal Foundation of The Duke and Duchess of Cambridge and Prince Harry. “Salah satu fokus kerja beliau nantinya adalah konservasi spesies yang hampir punah. Beliau juga akan bekerja dalam ranah yang berkaitan dengan anak, veteran dan anggota militer,” ujar sang juru bicara.
Duke dan Duchess of Cambridge bersama putra sulung mereka, Pangeran George, akan segera menempati Istana Kensington beberapa pekan mendatang. Sebelumnya pasangan calon pewaris tahta Kerajaan Inggris itu tinggal di Anglesey.
Kepada program dokumenter BBC Wales tentang Helicopter Rescue, William mengatakan ia senang bergabung dengan kesatuan SAR. “Tidak ada perasaan yang lebih menyenangkan dibanding dapat membantu dan menolong orang lain,” ujar anak sulung Pangeran Charles itu.
Komandan RAF, Marsekal Udara Sir Andrew Pulford, memuji kinerja putra mendiang Putri Diana itu. “William memperoleh rasa hormat dari koleganya karena telah bekerja secara profesional, menolong mereka yang butuh bantuan di pegunungan Wales Utara hingga nelayan yang terjebal dalam amukan gelombang Laut Irlandia.”
L BBC | SITA PLANASARI AQUADINI
Topik Terhangat
Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Jokowi Capres? | Miss World | Penembakan Polisi | Krisis Tahu-Tempe
Terpopuler
Ditawari Vicky Mobil, Zaskia Gotik Jual Cincin
Begini Hasil CCTV Soal Penembakan Polisi di KPK
Dul Masih Kritis, 2 Gelas Darah Disedot dari Paru
Bahasa Vicky Zaskia Gotik Dimengerti Keluarganya
Vicky Zaskia Gotik Dijenguk Banyak Wanita di Bui