Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekaman Kokpit: Pilot Asiana Minta Batal Mendarat

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
Gambar yang diambil dari video KTVU memperlihatkan lokasi terjatuhnya pesawat Asiana Airlines ketika mendarat di Bandar Udara Internasional San Francisco, Sabtu (6/7). AP/KTVU
Gambar yang diambil dari video KTVU memperlihatkan lokasi terjatuhnya pesawat Asiana Airlines ketika mendarat di Bandar Udara Internasional San Francisco, Sabtu (6/7). AP/KTVU
Iklan

TEMPO.CO, San Fransisco - Perekam suara kokpit Asiana Airlines dengan nomor penerbangan 214 beredar. Dalam rekaman itu, pilot berusaha membatalkan pendaratan hanya 1,5 detik sebelum jatuh di Bandara Internasional San Francisco.

Menurut Biro Keselamatan Transportasi Nasional AS (National Transportation Safety Board/NTSB), pilot tampaknya telah meningkatkan kecepatan 7 detik sebelum kecelakaan. "Mereka meminta untuk go around 1,5 detik sebelum insiden," kata Deborah Hersman, dari NTSB.

Penilaian awal NTSB tentang kokpit pesawat dan perekam data penerbangan menunjukkan pesawat itu terlalu lambat. Tapi ketika ditanya apakah pilot yang harus disalahkan, Hersman mengatakan masih diselidiki. "Saya tak akan menyarankan siapa pun menarik kesimpulan pada saat ini," katanya, menambahkan bahwa peneliti masih dilakukan.

Tapi apa yang terjadi di dalam kokpit Boeing 777 mungkin menjadi faktor kunci dalam kecelakaan Sabtu yang menewaskan dua orang, melukai 182 orang lainnya dan memaksa penutupan sementara salah satu bandara terbesar di negara itu.

Dalam hitungan detik, penerbangan Asiana keluar dari arahan rutin pendaratan sebelum insiden terjadi. Video amatir yang muncul di CNN hari Minggu menunjukkan pesawat mendekati landasan pacu -- sementara dari arah berlawanan sebuah pesawat lain tengah berjalan -- sebelum berputar dan terbakar. Fred Hayes mengatakan dia mengambil gambar itu sekitar satu mil dari tempat kecelakaan.

Hersman menyatakan akan mencocokkan rekaman dalam kokpit dengan kejadian. Sebagai contoh, katanya, peningkatan daya dalam mesin tampaknya berkorelasi dengan permintaan awak kokpit untuk "go-around," istilah untuk membatalkan pendaratan dan mencoba lagi.

Penerbangan Asiana 214, dengan 291 penumpang dan 16 awak, berada di akhir penerbangan langsung 10 jam dari Seoul, Korea Selatan, ketika mulai turun ke bandara terbesar kedua di California. Target kecepatan untuk pendaratan Asiana 214 sebenarnya  adalah 137 knot, sementara kecepatan pesawat saat pendaratan secara signifikan di bawah 137 knot. "Tapi kita tidak berbicara tentang beberapa knot," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada sekitar empat detik sebelum kecelakaan pesawat, pilot menerima peringatan "lisan dan fisik" dalam kokpit bahwa pesawat itu di ambang aerodinamis, yang berarti itu akan kehilangan kemampuannya untuk tetap di udara.

Peringatan - dikenal sebagai "stick shaker"- biasanya dilakukan termasuk peringatan lisan jika pesawat terbang terlalu rendah, dan peringatan fisik saat terjadi guncangan. NTSB telah mengesampingkan cuaca sebagai masalah dan mengatakan kondisi sangat kondusif untuk pendaratan.

CEO dan Presiden Asiana, Yoon Young-doo, mengatakan tidak ada kerusakan mesin pada pesawatnya saat terbang. Korban kecelakaan saat ini masih dirawat. Dari 182 penumpang yang selamat, sebanyak 123 orang masih bisa berjalan.

Di San Francisco General Hospital, 19 korban dirawat, enam dari mereka dalam kondisi kritis.Banyak yang terluka mengatakan mereka duduk ke bagian belakang pesawat, kata Knudson. Beberapa mengalami luka di perut dan patah tulang belakang.

CNN | TRIP B


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Seorang wanita meniup kantong plastik saat mengambil sampel udaranya untuk tes Covid-19 menggunakan GeNose C19 di sebuah stasiun kereta di Jakarta, Rabu, 3 Februari 2021. Alat buatan Indonesia ini mulai digunakan untuk screening penumpang kereta jarak jauh. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.


Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Bupati terpilih Sabu Raijua, NTT, Orient P Riwu Kore menjadi perbincangan setelah disebut-sebut sebagai warga negara Amerika Serikat. Orient mengakui sempat memiliki paspor AS, namun tidak lantas mengubah status kewarganegaraannya. Facebook.com
Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020


Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.


Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.


Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Ilustrasi microchip semikonduktor. [REUTERS/Kim Kyung-Hoon]
Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.


Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Sekitar ratusan ribu warga Amerika Serikat turun ke jalan pada Sabtu, 30 Juni 2018, menuntut pemerintahan Presiden Donald Trump mengizinkan imigran masuk dan mempertemukan anak imigran dengan orang tua mereka. Reuters
Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.


Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Gas air mata dilepaskan di antara pengunjuk rasa saat bentrokan dengan polisi di Gedung Capitol pada rapat pengesahan hasil pemilihan presiden 2020 oleh Kongres AS di Gedung Capitol AS di Washington, 6 Januari 2021. Sekitar 350 pasukan Garda Nasional D.C. dikerahkan untuk mengantisipasi kerusuhan yang diperkirakan akan terjadi. REUTERS/Shannon Stapleton
Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol


Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Wartawan asal Amerika Serikat, Daniel Pearl, yang tewas dipenggal pada 2002. Sumber: The Times of Israel
Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.


Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Dokter umum Luisa Vera bereaksi setelah menerima vaksin virus corona (Covid-19) buatan Pfizer-BioNTech di Universitas Kesehatan Indiana, Rumah Sakit Methodist di Indianapolis, Indiana, Amerika Serikat, Rabu, 16 Desember 2020. Kredit: ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan Woolsto/HP/djo/am.
Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19


Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Silinder berisi uranium di fasilitas nuklir Fordow, Iran.[IRNA]
Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran