TEMPO.CO, London - Polisi Inggris menahan pria ke-10 terkait dengan pembunuhan seorang anggota militer, Lee Rigby, di Woolwich, pekan lalu.
Pria yang ditangkap tersebut berusia 50 tahun. Ia kini mendekam dalam jeruji besi di Welling, sebelah timur laut London, Senin, 27 Mei 2013. "Dia turut berkonspirasi dalam aksi pembunuhan," kata polisi.
Pada bagian lain, sebelumnya, polisi menahan pemuda berumur 22 tahun di Highury, London utara, Ahad, 26 Mei 2013, yang diduga terlibat dalam pembunuhan.
Menanggapi peristiwa mematikan itu, Menteri Dalam Negeri Bayangan Inggris, Yvette Cooper, mengatakan, para menteri di Inggris harus berusaha sekuat tenaga mencegah timbulnya kebencian terhadap para ulama.
Sampai sejauh ini, dari 10 orang yang ditahan, lima di antaranya masih ditahan sedangkan dua lainnya dilepas. Polisi menerangkan, dua orang yang diduga melakukan pembunuhan adalah Michael Adebolajo, 28 tahun, dan Michael Adebowale, 22 tahun.
Kedua terdakwa merupakan warga negara Inggris asal Nigeria yang berstatus muallaf (baru masuk Islam). Mereka berdua, kini, dirawat di rumah sakit dalam kondisi stabil setelah mendapatkan tembakan dari polisi usai melakukan pembunuhan.
BBC | CHOIRUL
Terhangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat | Menkeu Baru | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha
Berita Terhangat
Coret Hieroglif, Bocah Cina Permalukan Negaranya
MI5 Dicurigai Sengaja Radikalkan Adebolajo
Sniper Tembak Mati Wartawan TV Suriah