TEMPO.CO, Oklahoma - Presiden Barack Obama menyatakan tornado di Oklahoma sebagai bencana besar. Tornado memorakporandakan pinggiran Oklahoma, menewaskan puluhan orang dan meratakan ratusan rumah.
Berbarengan pengumuman itu, Obama memerintahkan bantuan federal untuk membantu upaya pemulihan wilayah yang terkena dampak tornado. Individu dan pemilik usaha yang terkena bencana dapat mengajukan permohonan hibah federal untuk perumahan sementara dan perbaikan rumah. Selain itu, pinjaman murah untuk menutupi kerugian harta benda yang diasuransikan dan program lainnya juga segera disediakan.
Presiden berjanji bantuan federal dalam sebuah percakapan telepon Senin sebelumnya dengan Gubernur Oklahoma, Mary Fallin. Biro Manajemen Kedaduratan Federal telah mengirimkan tim khusus ke pusat operasi darurat Oklahoma untuk membantu.
Sebuah tornado berkekuatan tinggi meluluhlantakkan pinggiran kota Oklahoma City. Ribuan rumah, mobil, terbang ke angkasa, dan membuat kerusakan yang luar biasa parah. Tornado ini merusak daerah seluas 2 mil. Sejauh ini belum dihitung berapa jumlah korban yang meninggal.
Dalam sebuah rekaman video yang didapat CNN dari jaringan KFOR, tampak tornado menghancurkan kota Moore, di Oklahoma, Amerika Serikat. Reporter KFOR, Lance West melaporkan sebuah sekolah dasar hancur dihantam tornado. Bangunan sekolah itu tinggal puing-puing. Para sukarelawan sedang mencari para pelajar dan guru yang jumlahnya mencapai 75 orang dan kini belum diketahui nasibnya.
Tornado yang menghantam Oklahoma City ini diperkirakan berkecapatan 250 sampai 322 kilometer per jam.
ABC NEWS | TRIP B
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Bisnis Labora Sitorus Dimulai dari Miras Cap Tikus
Begini Kronologi Katon Bagaskara Terjatuh
PKS: Ada yang Mencari-cari Kesalahan Kami
Di Prancis Ada Masjid Gay