TEMPO.CO, Berlin--Rumah Barbie, seperti halnya rumah manusia, di Berlin, Jerman diprotes aktivis perempuan. para aktivis menganggap rumah Barbie merupakan propaganda diskriminasi gender.
Rumah Barbie di Berlin diberi nama Barbie Dreamhouse Experience. Pembukaan Barbie Dreamhouse di Eropa, Kamis 16 Mei 2013. Barbie Dreamhouse hanya beberapa langkah dari Alexanderplatz, pusat perbelanjaan di Berlin Timur.
Bangunan merah muda itu luasnya sekitar separuh lapangan sepak bola. Perlu ratusan galon cat warna merah muda untuk memoles rumah Barbie. "Ada dapur, panggung untuk pameran mode, panggung karaoke dan juga aksesori-aksesori lain yang berhubungan dengan boneka Barbie," kata wartawan BBC, Steve Evans.
Di dalam rumah ini anak-anak dapat melihat boneka Barbie dengan ukuran manusia dewasa. Anak perempuan dapat bermain masak-masakan di dalam rumah Barbie, menjajal baju barbie serta bermain dengan ratusan boneka barbie. "Dengan hanya 22 Euro, Anda bisa memasuki rumah Barbie ini. Namun citra apakah yang mereka coba berikan pada anak perempuan?" kata Michael Koschitzki, pemimpin aktivis feminis yang menentang keberadaan rumah ini.
Menurut mereka, barbie bukanlah contoh yang baik bagi anak-anak. Pasalnya, figur barbie yang kurus dengan rambut pirang lurus dapat membawa anak-anak pada kecenderungan anoreksia dan lain-lain. "Protes kami tidak diarahkan gadis-gadis kecil dan impian mereka," kata Michael. "Bagi kami, Dreamhouse melambangkan diskriminasi terhadap perempuan dalam kehidupan modern. Ini menyajikan hal yang sangat klise tentang peran nyata perempuan dalam bermasyarakat."
NYDAILYNEWS.COM | ANINDYA LEGIA PUTRI
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Baca juga:
EDISI KHUSUS Cinta dan Wanita Ahmad Fathanah
13 Tips Berhenti Merokok
Beta UFO: Penggemar UFO yang Serius
5 Menu Sarapan Sehat