TEMPO.CO, Islamabad - Dua buah masjid di barat daya Pakistan dihantam bom yang menyebabkan sedikitnya 12 orang tewas. Sumber-sumber Al Jazeera menyatakan, ledakan itu juga melukai 50 orang, "Banyak di antaranya mengalami luka serius," ujar sumber, Jumat, 17 Mei 2013.
"Selain menimbulkan korban jiwa, hantaman bom terhadap dua masjid kaum Sunni ini juga menimbulkan kerusakan berat, antara lain langit-langit bangunan rontok," kata pejabat kepolisian setempat, Badshah Rehman.
Rehman menerangkan, tempat ibadah umat Islam itu terletak di Desa Baz Darrah di Distrik Malakand, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa.
Koresponden Al Jazeera, Imtiaz Tyab, melaporkan dari Islamabad, ledakan bom berlangsung beberapa saat usai salat Jumat. Menurut dia, kawasan ini dipadati oleh anggota militer sejak dilangsungkannya operasi Swat Valley oleh Pakistan pada 2009. "Tim penyelamat sibuk mencari korban tewas dan luka-luka dari reruntuhan bangunan," kata Rehman.
Dia melanjutkan, "Banyak orang terperangkap di bawah puing-puing bangunan masjid, sementara lokasi masjid terletak di kawasan terpencil sehingga menyulitkan upaya penyelamatan." Hingga saat ini belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut, tetapi dugaan kuat mengarah kepada Taliban Pakistan sebagai pelakunya.
AL JAZEERA | CHOIRUL
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Indoguna Akui Setor Uang ke PKS
Fathanah Akui Indehoy dengan Maharani
Fathanah Ketahuan Curi Dokumen KPK
Cerita Dewi Queen of Pantura, Soal Sawer Pejabat