TEMPO.CO, Jakarta - Omar Borkan al-Gala ternyata memiliki akun Facebook. Pria itu disebut-sebut sebagai salah seorang dari tiga pria yang diusir dari Arab Saudi karena dianggap terlalu tampan.
Dalam tempo 48 jam setelah diberitakan, Al-Gala langsung mendapat lebih dari 250 ribu pengikut di Facebook. Dalam profilnya, pria ini mencantumkan fotonya yang mengenakan gamis dan tutupan kepala berwarna merah. Ia menuliskan profesinya sebagai seorang fotografer fesyen, model, aktor, dan penulis puisi.
Tercatat, 165 ribu orang di Facebook membincangkan namanya. Sedangkan 391 ribu orang memberinya status like. Selain itu, para perempuan dari seluruh dunia menghujaninya dengan berbagai pesan, dari yang manis hingga nakal, misalnya "I love you", "you're handsome", "perfect","marry me", "please stop posting sexy pics, dan "I'm trying to work and cannot concentrate".
Atas "serbuan" pesan tiba-tiba itu, Al-Gala hanya menuliskan, "Hai, terima kasih untuk semua pesan yang menyenangkan itu. Maaf karena saya tak bisa membalasnya satu per satu. Saya menyayangi kalian semua!"
Belum merasa cukup, Al-Gala menambahkan pesan, "NB: Saya tidak punya akun lain selain FB. Kalau ada nama Borkan yang lain, atau akun lain dengan foto-foto saya, itu palsu," kata dia.
Nama Al-Gala mencuat di dunia maya sejak media memberitakan bahwa tiga pria diusir dari Arab Saudi karena terlalu ganteng. Keberadaan mereka dikhawatirkan akan membuat wanita bergairah dan mengganggu keamanan. Isu ini juga menjadi kontraversial. Sejumlah pihak menganggapnya sebagai hoax alias palsu.
Beberapa media memberitakan, Al-Gala dan kawan-kawannya datang ke Arab lantaran hendak menghadiri festival tahunan Janadriyah di Riyadh. Namun para polisi keburu mendeportasi mereka ke Abu Dhabi.
BERBAGAI SUMBER | NIEKE INDRIETTA
Topik Terhangat:
Edsus Sosialita | Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional | Bom Boston
Baca juga:
Pria Tampan Diusir dari Arab Angkat Bicara
Twit Terakhir, Ustad Uje Baca Doa Mau Tidur
Ini Spesifikasi Motor Gede yang Ditunggangi Uje
Pose 'Ajaib' Para Sosialita di Depan Kamera