Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terdakwa Kejahatan Perang Darfur Dilaporkan Tewas  

Editor

Abdul Manan

image-gnews
Seorang tentara pemberontak berjalan dekat sebuah pasar yang hancur akibat serangan udara oleh Angkatan Udara Sudan, di Rubkona, dekat Bentiu, Sudan (23/4). REUTERS/Goran Tomasevic
Seorang tentara pemberontak berjalan dekat sebuah pasar yang hancur akibat serangan udara oleh Angkatan Udara Sudan, di Rubkona, dekat Bentiu, Sudan (23/4). REUTERS/Goran Tomasevic
Iklan

TEMPO.CO, Den Haag - Saleh Mohammed Jerbo Jamus, pemberontak Sudan yang dituduh melakukan kejahatan perang di Darfur oleh Pengadilan Pidana Internasional (ICC), terbunuh. Menurut tim pembelanya, ia tewas 19 April 2013 dalam pertempuran di Darfur Utara.

Dia dijadwalkan untuk diadili Mei 2014 atas serangan mematikan kepada pasukan penjaga perdamaian Afrika di Darfur pada tahun 2007. Wartawan BBC, Anna Holligan, di Den Haag mengatakan, ICC harus mendapatkan bukti kematian Jerbo sebelum pengadilan terhadapnya dihentikan.

Jerbo dan rekannya, pemimpin pemberontakan Darfur, Abdallah Banda Abakaer Nourain, menghadapi tiga dakwaan kejahatan perang berkaitan dengan pembunuhan 12 penjaga perdamaian Uni Afrika dalam serangan di kamp Haskanita pada September 2007.

Kedua pria, yang secara sukarela menyerahkan diri kepada ICC pada tahun 2010 untuk menghadapi dakwaan, bebas untuk meninggalkan Belanda dan akan menghadap pengadilan ketika dipanggil.

Jerbo adalah kepala staf kelompok pemberontak SLA-Unity pada saat serangan 2007, namun saat ini bergabung dengan Kelompok Gerakan Keadilan dan Kesetaraan.

Tim pembela mengatakan, ia meninggal di utara Darfur pada Jumat sore pekan lalu dan dimakamkan pada hari yang sama. "Jerbo tewas dalam serangan di lokasi itu oleh faksi pasukan bersenjata Gerakan Keadilan dan Kesetaraan yang dipimpin oleh Gibril Ibrahim," kata tim pembelanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presiden Sudan, dua menteri, dan seorang pemimpin milisi pro-pemerintah juga didakwa oleh ICC atas kasus kejahatan Darfur ini, namun sampai sekarang masih bebas. Mereka menyangkal dakwaan ini dan mengatakan skala penderitaan di Darfur telah dibesar-besarkan karena alasan politik.

Konflik di negara itu dimulai 10 tahun lalu ketika pemberontak mulai menyerang target-target pemerintah. Mereka menuduh pemerintah di Khartoum menindas kulit hitam Afrika dan mendukung komunitas Arab.

Menurut perkiraan PBB, lebih dari 300 ribu orang tewas selama konflik ini. Pemerintah di Khartoum menyebutkan sekitar 12 ribu kematian dan sebanyak 1,4 juta orang kehilangan tempat tinggal.

Meskipun kekerasan di Darfur telah menurun, masih ada bentrokan antara pasukan pemerintah, pemberontak, bandit, dan kelompok etnis yang saling bersaing.

BBC | ABDUL MANAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Putus Hubungan dengan Qatar, Kepentingan Yaman Diwakili Sudan

21 Juni 2017

Omar Al-Bashir. AP/Abd Raouf
Putus Hubungan dengan Qatar, Kepentingan Yaman Diwakili Sudan

Sudan sepakat menerima permintaah Yaman.


Amnesty: Sudan Selatan Bakar 2.000 Rumah Penduduk

1 April 2017

Seorang wanita membawa jerigen berisikan air setelah mengisinya di sungai saat akan kembali ke rumahnya di Torit, Sudan Selatan, 9 Maret 2017. (Mackenzie Knowles-Coursin/UNICEF via AP)
Amnesty: Sudan Selatan Bakar 2.000 Rumah Penduduk

PBB mengkategorikan pembakaran rumah penduduk sebagai genosida.


TNI Gelar Festival Layang-layang di Sudan

27 Februari 2017

Sekelompok pemuda berusaha mendaratkan layang-layang tradisional Janggan dalam Festival Layang-Layang Bali ke-38 di Pantai Padanggalak, Denpasar, Bali, 24 Juli 2016. Layang-layang tradisional Bali memiliki tiga jenis bentuk yaitu, Bebean atau ikan, Janggan atau naga dan Pecukan atau daun. TEMPO/Johannes P. Christo
TNI Gelar Festival Layang-layang di Sudan

Festival tersebut bertujuan menghibur para pelaksana misi perdamaian di Sudan di sela kegiatan rutin.


Penyelundupan Senjata di Sudan, Polisi RI Bakal Dipulangkan  

21 Februari 2017

Wakil Menteri Luar Negeri RI Abdurrahman M. Fachir dalam penutupan Bali Democracy Forum VIII di Nusa Dua, Bali, 11 Desember 2015. (Foto: Fasmed Kemlu)
Penyelundupan Senjata di Sudan, Polisi RI Bakal Dipulangkan  

Wakil Menlu Abdurrahman Fachir memastikan polisi RI yang dituduh menyelundupkan senjata di Sudan akan dipulangkan.


Perampokan Sapi, Ribuan Orang Tewas di Sudan Selatan

5 Februari 2017

Seorang pria suku Dinka memegang senapan AK 47 buatan Rusia di depan sapi-sapinya di kamp penggembala ternak di Rumbek, ibukota Negara bagian Lakes, Sudan, 14 Desember. REUTERS/Goran Tomasevic
Perampokan Sapi, Ribuan Orang Tewas di Sudan Selatan

Kekerasan melanda desa-desa, perempuan diculik dan dibunuh.


Keamanan Terkendali, Sudah Selatan Tolak Pasukan PBB

13 Januari 2017

Dua orang anak Selatan Sudan bermain di tempat pengungsian di desa Congolese, provinsi Orientale, Kongo, 12 November 2016. REUTERS/Aaron Ross
Keamanan Terkendali, Sudah Selatan Tolak Pasukan PBB

Menurut Menteri Pertahanan Kuol Manyang Juuk, Sudan Selatan memang sudah tak perlu lagi pasukan PBB untuk melindungi pasukan regi


Tanpa Dakwaan, Sudan Bebaskan 6 Mahasiswa  

21 Juni 2016

Warga meneriakkan slogan dalam aksi protes terhadap sampul majalah Charlie Hebdo yang menampilkan kartun Nabi Muhammad di Khartoum, Sudan, 16 Januari 2015. ASHRAF SHAZLY/AFP/Getty Images
Tanpa Dakwaan, Sudan Bebaskan 6 Mahasiswa  

Para mahasiswa itu dicokok saat berlangsung kerusuhan di Univeritas Khartum yang melibatkan mahasiswa dan pasukan keamanan.


PBB: Perempuan Dijadikan Upah Seks Milisi di Sudan

12 Maret 2016

Wanita dari etnis Nuer kembali ke desa mereka setelah berjalan sepanjang hari melalui jalan berlumpur dan tergenang air untuk menjual tas arang bagi pengungsi di kamp Misi PBB, Bentiu, Sudan Selatan, 20 September 2014. (AP/Matthew Abbott)
PBB: Perempuan Dijadikan Upah Seks Milisi di Sudan

Pemerintah Sudan Selatan menolak militernya menjadikan warga sipil sasaran serangan, namun berjanji akan melakukan invstigasi.


Kecelakaan Pesawat, Bayi Ini Satu-satunya Korban Selamat

7 November 2015

Nyloak Tong, seorang gadis berusia empat belas bulan yang berhasil selamat dari kecelakaan pesawat kargo setelah take-off di dekat bandara Juba. stuff.co.nz
Kecelakaan Pesawat, Bayi Ini Satu-satunya Korban Selamat

Bayi perempuan itu ditemukan ketika pasukan keamanan dan wartawan tengah berusaha mencari kotak hitam


Kecelakaan Pesawat di Sudan Selatan, 41 Tewas  

4 November 2015

Tim investigasi melihat puing badan pesawat kargo buatan Rusia yang hancur usai jatuh di dekat Juba di Sudan, 4 November 2015. REUTERS
Kecelakaan Pesawat di Sudan Selatan, 41 Tewas  

Cuaca buruk menyulitkan petugas mencari korban lainnya.