TEMPO.CO, Bagdad — Umat Kristen memadati gereja-gereja di seluruh Irak untuk merayakan Paskah di tengah pengamanan ketat, Minggu, 31 Maret 2013.
Di Gereja St. Joseph Chaldean, Bagdad, sebanyak 200 jemaah bernyanyi dan berdoa, duduk dan berdiri pada misa Paskah yang dipimpin Pastor Saad Sirop. Diperkirakan terdapat 400 ribu hingga 600 ribu umat Kristen di Irak, termasuk Katolik di Gereja Chaldean, serta Gereja Assyirian yang lebih kecil.
Sejak invasi pimpinan Amerika Serikat tahun 2003, umat Kristen Irak sering mendapat serangan militan Islam. Ratusan ribu di antara mereka mengungsi, meninggalkan negeri itu.
Imigrasi selama beberapa dekade mengurangi jumlah komunitas Kristen di Timur Tengah. Sebagian besar mencari kehidupan yang lebih baik dan ikut keluarga yang tinggal di luar negeri.
WASHINGTON POST.COM | NATALIA SANTI