TEMPO.CO, MUSCAT - Pemerintah Oman secara resmi mengungkapkan telah memberi suaka kepada janda dan ketiga anak bekas diktator Libya, Muamar Kadhafi, Senin, 25 Maret 2013. “Istri, ketiga anak, serta cucu-cucu Kadhafi telah tinggal di Oman sejak Oktober lalu,” kata seorang pejabat senior Oman yang menolak disebut namanya kepada Reuters.
Pada 2011, janda Kadhafi, Safia Farkash; anak perempuannya Aisha dan kedua anak lelakinya, Muhammad serta Hannibal; meninggalkan Tripoli menuju Aljazair setelah pemberontak Libya berkuasa. Pekan lalu, Duta Besar Aljazair untuk Libya, Abdel Hamid Bouzaher, menyatakan bahwa keluarga Kadhafi telah meninggalkan negaranya ke suatu lokasi yang tidak dia sebutkan.
Pemberian suaka, menurut pejabat senior Oman, karena keluarga Kadhafi dinilai tidak terlibat dalam aktivitas politik. “Kami baru mengumumkan sekarang karena kami merasa dunia internasional tidak perlu mengetahui bantuan kemanusiaan ini,” ia menegaskan.
Pejabat tersebut menambahkan bahwa seluruh biaya hidup keluarga Kadhafi kini ditanggung oleh pemerintah Oman. Kabar ini bertolak belakang dengan gaya hidup berlimpah yang dulu dirasakan keluarga Kadhafi selama sang ayahanda masih berkuasa.
Dua dari tiga anak Kadhafi yang kini meminta perlindungan Oman sejatinya tengah diburu oleh Interpol atas permintaan pemerintah Libya.
Keduanya adalah Hannibal dan Aisha Kadhafi. Hannibal terkenal karena kerap menyiksa pembantu rumah tangga. Pria itu juga pernah dilaporkan memukuli istrinya saat menginap di Hotel Claridge, London, Inggris, beberapa tahun lalu. Adapun adiknya, Aisha, merupakan pengacara yang kerap mewakili diktator dunia, termasuk Saddam Hussein dari Irak.
Menteri Luar Negeri Libya, Mohamed Abdelaziz, mengakui telah mendengar kabar tersebut. “Oman adalah negara berdaulat dan berhak menerima siapa pun yang mencari suaka,” ujar Abdelaziz sebelum pembukaan pertemuan Liga Arab di Doha, Qatar, kemarin.
Ia mengatakan pemerintah Libya belum menentukan sikap apakah akan menuntut ekstradisi mereka. “Saat ini masih terlalu cepat.”
Anak Kadhafi yang lain, Saif al-Islam, berada dalam tahanan Libya setelah berhasil dibekuk kelompok militan tahun lalu. Pemerintah Libya dan Mahkamah Internasional kini tengah memperebutkan lokasi persidangan Saif. Sedangkan anak Kadhafi lain, Saadi, kini menetap di Niger setelah ayahnya terjungkal dan tewas terbunuh.
THE GUARDIAN | TIMES OF OMAN | DAILY MAIL | SITA PLANASARI AQUADINI
Berita Terpopuler:
Tahanan LP Sleman Sempat Dianiaya Sebelum Ditembak
Drama 14 Jam Serangan Penjara Cebongan Sleman
Asal-usul Peluru di Penjara Cebongan Sleman
Gara-gara Eyang Subur, Adi Bing Slamet Dimusuhi
Pengamat: Penyerangan LP Sleman Tanda Frustrasi