Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Venezuela Tutup Saluran Komunikasi dengan AS  

Editor

Abdul Manan

image-gnews
Nicolas Maduro. REUTERS/Miraflores Palace/Handout
Nicolas Maduro. REUTERS/Miraflores Palace/Handout
Iklan

TEMPO.CO, Karakas - Pemerintah Venezuela menutup saluran komunikasi informal dengan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri Elias Jaua, Rabu 20 Maret 2013, mengatakan penutupan ini dilakukan setelah pejabat luar negeri AS memberikan komentar soal pemilihan Presiden Venezuela bulan mendatang.

Negara anggota OPEC ini menjalin kontak terakhir pada tahun lalu dengan Roberta Jacobson, diplomat senior AS untuk Amerika Latin. Kontak itu untuk meningkatkan hubungan bilateral kedua negara yang mengalami ketegangan selama bertahun-tahun.

Namun, kata Jaua, upaya itu kini dihentikan setelah Jacobson memberikan pernyataan terbaru tentang pemilu 14 April untuk mencari pengganti mendiang Presiden Hugo Chavez.

"Dengan komentar Jacobson terbaru, kita telah menyadari bahwa hal itu tidak masuk akal untuk terus membuang-buang waktu (mencoba meningkatkan hubungan)," kata Jaua saat upacara untuk menghormati dua diplomat Venezuela yang diusir dari Washington.

Jaua merujuk ke segmen wawancara Jacobson dengan surat kabar Spanyol El Pais pekan lalu. Dalam wawancara itu, Jacobson mengatakan: "Siapa saja bisa menang. Capriles bisa menjadi presiden yang baik, tapi kami tidak punya (calon) favorit," kata dia.

Henrique Capriles adalah tokoh yang diusung oposisi untuk menghadapi Nicholas Maduro, pejabat presiden Venezuela yang diusulkan menjadi presiden dari partai Chavez, Partai Sosialis Bersatu Venezuela.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan antara Washington dan Karakas tegang selama 14 tahun pemerintahan Chavez oleh perang kata-kata, saling mengusir diplomat, dan benturan "ideologis" atas sejumlah soal seperti perdagangan bebas hingga perang terhadap narkoba.

Nicolas Maduro, Ahad lalu, juga menuduh Kementerian Pertahanan Amerika Serikat dan Dinas Rahasia AS CIA merencanakan untuk membunuh Capriles, saingannya, sebagai upaya untuk memicu kudeta menjelang pemilu. Amerika Serikat membantah tuduhan itu.

Pada hari kematian Chavez, 5 Maret 2013, Venezuela mengusir dua diplomat AS atas tuduhan mencoba bersekongkol dengan militer Venezuela. Washington membalasnya dengan pengusiran serupa.

Reuters | Abdul Manan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

6 Juli 2017

Pengunjuk rasa terlibat bentrok dengan pasukan keamanan anti huru hara di Caracas, Venezuela, 19 Juni 2017. Aksi unjuk rasa di Venezuela telah berlangsung sekitar dua bulan dan menewaskan lebih dari 70 orang. REUTERS
Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela

Pemerintah Venezuela harus secepatnya melindungi anggota parlemen dan memberikan pengobatan terhadap korban serangan yang mengalami luka-luka


Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

5 Juli 2017

Petugas polisi Oscar Perez berpose untuk foto-foto dalam acara Badan Ilmiah, Penal dan Investigasi Kriminal (CICPC) di Caracas, Venezuela, 1 Maret 2015. REUTERS
Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube

Polisi Venezuela yang buron setelah mencuri helikopter untuk melemparkan granat ke Mahkamah Agung mendadak muncul di YouTube.


Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

29 Juni 2017

Petugas polisi mengidentifikasi dirinya sebagai Oscar Perez dalam pernyataan video yang diposkan di platform media sosial Instagram. Instagram.com
Pilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu

Pasukan khusus Venezuela memburu pilot helikopter Oscar Perez, 36 tahun, yang menyerang gedung Mahkamah Agung dengan granat.


Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

28 Juni 2017

Petugas polisi mengidentifikasi dirinya sebagai Oscar Perez dalam pernyataan video yang diposkan di platform media sosial Instagram. Instagram.com
Siapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?  

Polisi muda Venezuela muncul dalam rekaman video di Instagram menjelaskan alasan granat dilempar ke gedung Mahkmah Agung.


Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

28 Juni 2017

Penentang Presiden Nicolas Maduro membidikkan ketapelnya saat demonstrasi menuju kantor ombudsman nasional di Caracas, Venezuela, 26 April 2017. Ratusan ribu membanjiri jalan-jalan selama sebulan terakhir untuk menuntut Akhir kepresidenan Maduro. AP/Ariana Cubillos
Krisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung  

Helikopter milik polisi Venezuela dipakai untuk melemparkan 4 granat ke gedung Mahkamah Agung dan menembaki gedung Kementerian Dalam Negeri.


Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

2 Mei 2017

Ribuan penentang Presiden Nicolas Maduro berbaris di Caracas, Venezuela, 26 April 2017. Pasukan keamanan memblokir pemrotes anti-pemerintah yang berusaha melakukan demonstrasi ke kantor Ombudsman. AP/Fernando Llano
Dilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara

Ini adalah kenaikan gaji ketiga di Venezuela sepanjang 2017 dan ke-15 kalinya sejak Maduro berkuasa pada 2013.


Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

28 April 2017

Ribuan penentang Presiden Nicolas Maduro berbaris di Caracas, Venezuela, 26 April 2017. Pasukan keamanan memblokir pemrotes anti-pemerintah yang berusaha melakukan demonstrasi ke kantor Ombudsman. AP/Fernando Llano
Presiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS  

Venezuela segera keluar dari organisasi negara-negara Amerika atau OAS setelah Presiden Nicolas Maduro dijuluki diktator.


Menakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar  

25 April 2017

Ilustrasi operasi caesar. Babycenter.com
Menakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar  

Rekaman memperlihatkan cara bayi keluar dari perut si ibu tanpa bantuan tim medis saat operasi caesar berlangsung.


Tiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela  

20 April 2017

Seorang demonstran melemparkan kembali gas air mata saat bentrok dengan polisi ketika melakukan aksi dijutkan pada Presiden Nicolas Maduro di Caracas, Venezuela, 6 April 2017. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Tiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela  

Sedikitnya tiga orang tewas dalam unjuk rasa di Venezuela yang menuntut Presiden Nicolas Maduro mundur dari jabatannya.


Kekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB

25 Maret 2017

Nicolas Maduro. REUTERS/Jorge Silva
Kekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB

Federasi Farmasi Venezuela memperkirakan sekitar 85 persen obat tidak tersedia bagi warga Venezuela.