TEMPO.CO, Timbuktu – Bom bunuh diri meledak di Bandara Timbuktu, Mali. Satu tentara Mali tewas dan enam lainnya luka-luka. “Itu terjadi di pos pemeriksaan tentara Mali, dekat pemeriksaan Prancis. Kami kini menyisir wilayah untuk mencari penyerang lain di wilayah itu,” kata Kapten Samba Coulibaly, juru bicara tentara Mali di Timbuktu, Kamis, 21 Maret 2013.
Serangan tersebut merupakan bom bunuh diri pertama di Timbuktu sejak pasukan Prancis dan Mali menggelar operasi penumpasan militan al-Qaeda ke kota pusat perdagangan kuno tersebut hampir dua bulan lalu.
Baca Juga:
Juru bicara tentara Prancis, Kolonel Thierry Burkhard, mengatakan kedua pasukan telah berusaha mencegah penyusupan ke bandara. Tidak ada tentara Prancis yang menjadi korban.
Serangan pimpinan pasukan Prancis telah mendesak militan Islam keluar dari kota-kota di utara dan pegunungan yang mereka duduki. Namun, kaum militan menyerang balik dengan serangan bom bunuh diri di kota-kota yang baru saja dibebaskan.
THE GUARDIAN UK | NATALIA SANTI
Berita Terpopuler:
Mengapa Ibas Laporkan Yulianis ke Polisi
Ramai-ramai Patok 'Kebun Binatang' Djoko Susilo
Enam Pernyataan Soal Ibas dan Yulianis
Sakit Hati, Tersangka D Bunuh Bos Servis Komputer
Jokowi Tak Persoalkan Hengkangnya 90 Perusahaan
Pengganti Pramono Edhie di Tangan Presiden