TEMPO.CO, Boston - Saingan Barack Obama dalam pemilihan presiden 2012, Mitt Romney, mendapatkan posisi baru di perusahaan modal ventura milik anaknya. Calon presiden dari Partai Republik tahun lalu ini akan menjadi ketua komite eksekutif untuk Capital Solamere. Perusahaan ini didirikan oleh putra tertua Romney, Tagg, dan Spencer Zwick sebagai penanggung jawab keuangan kampanye.
Romney telah menjadi mitra terbatas di Solamere. Para investor telah dikirimi surat mengumumkan peran barunya itu. The Associated Press memperoleh salinan dari salah satu surat pada hari Rabu.
Romney baru muncul lagi setelah mengurung diri di rumahnya di California selatan, setelah kekalahannya. Dalam sebuah wawancara televisi hari Minggu, ia mengatakan, kalah dalam pemilihan presiden seperti membunuhnya. Romney juga mengakui kesalahannya dalam berkampanye, terutama kegagalan memenangkan suara kelompok minoritas.
Dalam wawancara itu, Romney melancarkan kritik terhadap kegagalan Obama dalam memimpin dan mendahulukan politik, dalam konfrontasi dengan anggota Kongres dari Partai Republik untuk masalah anggaran dan pemotongan belanja.
“Rasanya sakit tidak berada di sana, tidak ada di Gedung Putih dan melakukan apa yang seharusnya dilakukan,” ujar Romney saat wawancara dalam program Fox News Sunday. Ia juga menyatakan bahwa Obama masih saja berkampanye, bukannya membawa orang bekerja bersama.
“Saya tidak melihat ada kepemimpinan saat ini. Hal terberat dari kekalahan adalah melihat momen kritis ini, momen emas yang hilang karena politik,” ia menambahkan.
AP | TRIP B