TEMPO.CO, Madrid - Sebuah ledakan gas menimbulkan kobaran api di dalam rumah sakit di ibu kota Spanyol, Madrid, tempat Raja Juan Carlos dirawat, Rabu, 6 Maret 2013.
Juru bicara Istana Raja mengatakan, api berkobar sebelum pukul delapan pagi waktu setempat, Rabu, di sisi depan Rumah Sakit La Milagrosa. "Raja dalam kondisi baik dan tidak dipindahkan," ujar seorang pejabat Kerajaan yang tidak bersedia disebutkan namanya.
Dalam siaran televisi Spanyol, api mulai berkobar dari dalam ruang pemanas dan menimbulkan beberapa ledakan. "Kejadian ini tak menimbulkan luka serius."
Namun, laporan lain menyebutkan tiga staf rumah sakit menderita sesak nafas setelah menghirup asap api. "Mereka cepat mendapatkan perawatan dan diperbolehkan pulang," kata petugas pemadam kebakaran Madrid.
Petugas pemadam kebakaran memindahkan empat pasien ke rumah sakit lainnya sebab beberapa peralatan yang diperlukan untuk pengobatan rusak akibat disambar api.
Juru bicara rumah sakit, Eduardo Gismero, mengatakan, api berhasil dipadamkan tak lama setelah menyala. Raja berusia 75 tahun itu sedang dalam tahap pemulihan di rumah sakit ini setelah menjalani operasi pinggul, Ahad, 3 Maret 2013.
AL JAZEERA | CNN | CHOIRUL
Berita lain:
MNLF: 10 Ribu Tentara Sulu Tiba di Sabah
Misuari Ingatkan Malaysia Jangan Bunuh Raja Sulu
Hugo Chavez Meninggal Akbat Penyakit Ini
Intrik di Filipina Berada di Balik Serangan Sabah?
Chavez Meninggal, Pernah Sebut Bush Setan di PBB