TEMPO.CO, Damaskus - Pemberontak Suriah mengaku berhasil menembak jatuh satu helikopter pasukan pemerintah dengan senjata darat ke udara. Kejadian ini, menurut aktivis, adalah untuk pertama kalinya sejak pasukan pemerintah membombardir kawasan di sebelah utara negara.
Pemberontak menjelaskan, helikopter tersebut jatuh terbakar di pangkalan strategis di Sheikh Suleiman, sekitar 25 kilometer dari Aleppo atau garnisun terakhir yang dikuasai pemerintah, yang terletak di antara kota kedua Suriah dengan perbatasan Turki.
Keberhasilan itu dilaporkan pertama kali setelah pemberontak menembak jatuh helikopter dengan senjata anti-serangan udara. Gambar-gambar yang disiarkan oleh aktivis melalui YouTube menunjukkan para pemberontak berteriak, "Kami menghantamnya, Allah Maha Besar!" sembari menunjukkan sebuah helikoper di tanah dengan asap tebal membumbung.
Pada sisi lain di Damaskus, pemberontak bertempur melawan pasukan pemerintah di Kfar Souseh, kawasan pinggiran ibu kota. Selain itu, pertempuran sengit dilaporkan juga terjadi di Bab Amr di Kota Homs, kawasan yang dikuasai pasukan pemerintah sejak Februari 2012. "
AL JAZEERA | CHOIRUL
Terpopuler:
Krisis Kongo, Pemberontak M23 Setuju Tarik Pasukan
Bangladesh Berkabung Usai Kebakaran Pabrik Garmen
Mesir Rusuh, Presiden Mursi Diminta Mundur
Jet Suriah Bombardir Markas Pemberontak
Pabrik Garmen Bangladesh Terbakar, 100 Tewas