Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

India Hukum Gantung Penyerang Mumbai

image-gnews
Mohammad Ajmal Amir Kasab. telegraph.co.uk
Mohammad Ajmal Amir Kasab. telegraph.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, New Delhi - Pengadilan India menyeret Mohammad Ajmal Amir Kasab ke tiang gantungan, Rabu pagi waktu setempat, 21 November 2012, di penjara Yerwala, Pune, negara bagian Maharastha. Hukuman itu dijatuhkan setelah Presiden Pranab Mukherjee menolak grasinya pada November 2012.

"Dia dieksekusi di penjara di Pune, Rabu dinihari waktu setempat, 21 November 2012," demikian pernyataan Kementerian Kehakiman India. Menteri dalam negeri negara bagian Maharashtra, R.R. Patil, mengatakan, "Kasab digantung di rumah tahanan Yerawada pada pukul 07.30 waktu setempat."

"Ini penghargaan untuk seluruh masyarakat yang tak berdosa dan petugas kepolisian yang tewas akibat serangan terhadap bangsa kami," kata Patil, seperti dikutip kantor berita Associated Press.

Kasab dijatuhi hukuman mati di pengadilan negeri India pada Mei 2010 karena didakwa bersalah lantaran mengobarkan perang melawan India, membunuh, dan aksi terorisme.

Vonis pengadilan itu selanjutnya diperkuat keputusan Mahkamah Agung India pada Agustus 2010 terkait dengan serangan mematikan terhadap berbagai target di Mumbai, yang menyebabkan 166 orang tewas.

Insiden mematikan di Mumbai berlangsung selama 60 jam dimulai pada 26 November 2008. Ketika itu, sejumlah pria bersenjata menyerang stasiun kereta api, beberapa hotel mewah, dan pusat kebudayaan Yahudi, yang menyebabkan 166 orang meninggal dunia. Sedangkan di pihak penyerang, sembilan orang tewas. Dalam peristiwa penyerangan di stasiun kereta api, Kasab bersama seorang rekannya membunuh 52 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pria berkebangsaan Pakistan ini merupakan salah seorang militan yang tergabung ke dalam organisasi Lashkar-e-Taiba, yang bermarkas di Pakistan. Koresponden Al Jazeera, Sohail Rahman, dalam laporannya dari New Delhi mengatakan, eksekusi hukuman gantung terhadap Kasab sangat cepat.

India mengutuk kekerasan yang dilancarkan oleh kelompok Lashkar-e-Taiba dan elemen-elemen lainnya di militer Pakistan. K.P. Pawar, pengacara Kasab, mengatakan bahwa kliennya melakukan perbuatan mematikan tersebut akibat tekanan dari Lashkar-e-Taiba.

AL JAZEERA | BBC | CHOIRUL

Berita lain:
Cina Akan Bangun Gedung Tertinggi dalam 90 Hari

Serangan Israel, Paniknya Pasien Al Shifa

Intel Israel Ditangkap Geng Motor Palestina

Serangan Israel ke Gaza Tewaskan Tiga Jurnalis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

AP/Rajanish Kakade
Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.


Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Para turis asing yang ingin melihat lebih dekat keindahan situs bersejarah Taj Mahal, Agra Uttar Pradesh , India (19/3). Taj Mahal dibangun oleh raja Mughal, Shah Jahan untuk istrinya ke 14  Mumtaz Mahal yang meninggal karena melahirkan, Taj Mahal merupakan salah satu banguna yang paling simetris secara arsitekturnya. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.


Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Seorang remaja India terpaksa melahirkan di jalan setelah ditolak rumah sakit dan klinik setempat. Cover Asia Press
Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas


Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing yang memiliki muka mirip manusia yang ditemukan di sebuah desa di India. dailymail.co.uk
Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India


Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Ilustrasi Pembunuhan
Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.


Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kondisi gerbong kereta yang terjun ke sungai usai mengalami kecelakaan di Kanpur, Uttar Pradesh, India, 28 Desember 2016. Akibat insiden tergelincir,  dua gerbong kereta api tersebut jatuh dari jembatan ke sebuah kanal kecil. hindustantimes.com
Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.


Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Keluarga miliarder Amerika Serikat mengirim anaknya AS yang kembali ke Hyderabad. intoday.in
Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.


Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ilustrasi Game Online. ANTARA/Lucky.R
Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.


Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Ilustrasi penemuan mayat/pembunuhan. Shuttertock
Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian


Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Bayi bernama Vidisha usai dirawat di rumah sakit di Mumbai. Foto: The Times of India
Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa