Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekas Presiden Maladewa Ditahan  

image-gnews
Presiden Maladewa Mohammed Nasheed berpidato di Kurumba Island Resort, Maladewa, Rabu (4/1). AP/Sinan Hussain, File
Presiden Maladewa Mohammed Nasheed berpidato di Kurumba Island Resort, Maladewa, Rabu (4/1). AP/Sinan Hussain, File
Iklan

TEMPO.CO, Male - Bekas Presiden Maladewa, Mohamed Nasheed, ditangkap dan ditahan karena tak mengindahkan panggilan pengadilan dan pelarangan melakukan perjalanan ke luar negeri.

Mohamed Nasheed yang mengundurkan diri pada Februari 2012 karena apa yang disebut sebagai sebuah kudeta menuduh penahanan yang dilakukan oleh hakim sebagai ilegal.

Pengadilan Maladewa telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap dirinya setelah dia mengabaikan surat panggilan kedua agar menghadap ke majelis hakim.

Mantan aktivis hak asasi manusia yang memenangkan kursi pemilihan presiden paling demokratis di negara kepulauan pada 2008 ini membantah segala tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

Dia mengatakan peradilan terhadap dirinya bermotif politik. "Nasheed sekarang dalam tahanan sesuai perintah pengadilan kemarin," kata juru bicara kepolisian Hassan Haneef kepada Reuters, Senin, 8 Oktober 2012.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menambahkan, Nasheed bersedia bekerjasama dengan baik dan akan ditempatkan di Male, tempat dia akandiajukan ke pengadilan, Selasa, 9 Oktober 2012.

Juru bicara partai pimpinan Nasheed, Hamid Abdul Ghafoor, melalui Twitter menulis pimpinan Partai Demokratik Maldiv mendapatkan dukungan penuh dari pendukungnya sebelum ditahan dan diambil dari Fares-Mathoda.

BBC | CHOIRUL

Berita internasional lainnya:
Ini Akibatnya Jika Bercinta Sambil Mengemudi
Tembok Malu, Simbol Korupsi Cina 

Lukisan dari Darah Pelukisnya Dipamerkan di AS 

Parlemen Libya Lengserkan Perdana Menteri

Israel Gempur Wilayah Palestina 

Hugo Chavez Jadi Presiden Venezuela Lagi  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Krisis di Maladewa, 7 Tempat Ini Tetap Diminati Turis Indonesia

21 Februari 2018

Pulau Male di Republik Maladewa merupakan salah satu pulau yang terpadat. Dalam pulau kecil ini terdapat 133.000 warga yang tinggal di pulau yang juga dikenal sebagai tempat berbulan madu. dailymail.co.uk
Krisis di Maladewa, 7 Tempat Ini Tetap Diminati Turis Indonesia

Krisis politik yang terjadi di ibu kota Maladewa, Male, tak menyurutkan animo turis Indonesia untuk berkunjung ke negeri kumpulan atol itu


Isu Flu Burung, Raja Salman Batal Kunjungi Maladewa

18 Maret 2017

Presiden Jokowi dan Raja Salman bin Addulazis Al-Saud menaiki sebuah mobil golf saat akan menanam pohon ulin di Halaman Tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, 2 Maret 2017. REUTERS
Isu Flu Burung, Raja Salman Batal Kunjungi Maladewa

Maladewa seharusnya menjadi negeri terakhir dari rangkaian lawatan Raja Salman, tapi isu flu burung membuat rencana itu batal.


Dituding Terlibat Terorisme, Mantan Presiden Maladewa Dibui  

14 Maret 2015

Mantan presiden Maladewa, Mohamed Nasheed (baju putih) ditangkap polisi saat berbicara dengan wartawan di Male, Maladewa, 23 Februari 2015. AP/Sinan Hussain
Dituding Terlibat Terorisme, Mantan Presiden Maladewa Dibui  

Ia dianggap bersalah memerintahkan penangkapan seorang hakim ketua pada Januari 2012 ketika menjadi presiden.


Berbicara ke Wartawan, Eks Presiden Maladewa Diseret Polisi  

24 Februari 2015

Mantan presiden Maladewa, Mohamed Nasheed (baju putih) ditangkap polisi saat berbicara dengan wartawan di Male, Maladewa, 23 Februari 2015. AP/Sinan Hussain
Berbicara ke Wartawan, Eks Presiden Maladewa Diseret Polisi  

Presiden yang pertama kali terpilih melalui proses demokrasi ini diadili karena menangkap hakim terkenal di Maladewa.


Maladewa Batalkan Pemilihan Ulang Presiden  

19 Oktober 2013

Mohamed Nasheed (baju kuning). REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Maladewa Batalkan Pemilihan Ulang Presiden  

Dua calon menolak untuk menandatangani daftar pemilihan setelah diduga ada kecurangan


Bocah Korban Pemerkosaan Akhirnya Batal Dicambuk

22 Agustus 2013

Ilustrasi (davidmarkbrownwrites)
Bocah Korban Pemerkosaan Akhirnya Batal Dicambuk

Pengadilan membatalkan hukuman bukan karena desakan masyarakat, melainkan karena sang korban menderita gangguan stres pasca-trauma.


Pengadilan Maladewa Perintahkan Nasheed Ditangkap

9 Februari 2012

Mohamed Nasheed (baju kuning). REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Pengadilan Maladewa Perintahkan Nasheed Ditangkap

Bekas Presiden dan mantan Menteri Pertahanan, Mohamed Nasheed, diperintahkan ditahan walau tak memiliki alasan hukum yang jelas.


Presiden Maladewa Mundur, Pendukungnya Marah  

9 Februari 2012

Presiden Maladewa Mohammed Nasheed berpidato di Kurumba Island Resort, Maladewa, Rabu (4/1). AP/Sinan Hussain, File
Presiden Maladewa Mundur, Pendukungnya Marah  

Yakin masih mendapatkan dukungan rakyat Maladewa.


Presiden Maladewa Mundur, Tak Tahan Diberontak

7 Februari 2012

Presiden Maladewa Mohammed Nasheed berpidato di Kurumba Island Resort, Maladewa, Rabu (4/1). AP/Sinan Hussain, File
Presiden Maladewa Mundur, Tak Tahan Diberontak

Polisi menguasai televisi pemerintah.


Menteri-menteri Maladewa Rapat Kabinet di Dasar Laut

17 Oktober 2009

skynews
Menteri-menteri Maladewa Rapat Kabinet di Dasar Laut

Pemerintah telah mengatur sebuah meja berbentuk tapal kuda di dasar laut dan mereka akan berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan papan putih dan isyarat tangan.