Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tergulingnya Saddam Melahirkan Masalah Baru di Timur Tengah

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Menggusur Saddam Hussein membuat Amerika Serikat mendapatkan kekuasaan yang lebih di Timur Tengah. Selain itu tenggelamnya Saddam, juga tidak menjamin keamanan ataupun stabilitas yang lebih baik dalam jangka waktu panjang. Peringatan itu disampaikan dalam laporan The Royal Institute of International Affairs, Senin (3/3) di London, Inggris. Dalam laporan yang berjudul Irak: Bunker Radioaktif Regional, Institut yang merupakan lembaga pemikir (think-thank) berbasis di London, menerangkan tiga skenario pertempuran Irak bila perang pecah. Tiga skenario itu, adalah aksi cepat Amerika Serikat yang akan menghasilkan kemenangan dan pendudukan atas Irak, sebuah kudeta terhadap Saddam Hussein, atau sebuah perang yang berlarut-larut seperti yang terjadi di Vietnam. Menurut lembaga itu, perubahan rezim di Irak akan membuat pengaruh AS pada level regional (di Timur Tengah) dan internasional semakin besar, namun tidak akan berpengaruh positif atas kondisi sosial politik di Irak sendiri. Laporan hasil analisis itu menyatakan, skenario pertama dengan melakukan kudeta, kesempatannya digambarkan sebagai kondisi yang tidak memungkinkan. Sementara skenario kedua berupa kemenangan cepat, hanya membuat AS mengambil usaha yang minimalis untuk memperbaiki kondisi internal Irak. Dan ini paling mungkin, sebab orang Amerika akan memaksa George W. Bush untuk memfokuskan pada perbaikan ekonomi Amerika Serikat. Sementara pada seknario ketiga dimana pertempuran yang berlarut-larut, akan menghasilkan hal paling buruk bagi rakyat Irak, komunitas internasional dan Bush sendiri. Namun yang ketiga ini tergantung dari kesuksesan rencana Saddam untuk bertahan dari invasi Amerika Serikat dan memperpanjang pertempuran. Rencana Irak untuk mempertahankan diri akan membuat dilakukan dengan cara pertahanan yang desentralitatif. Maksudnya pertahanan tersebut akan dilakukan secara desentralisasi hingga ke tingkat komando paling bawah dan akan dipusatkan di daerah perkotaan. Harapannya adalah memberikan kontrol bagi komando lokal hingga pejabat militer senior, sehingga resistensi akan terus berlanjut bahkan bila Baghdad sudah diduduki,bunyi analisis tersebut. Selanjutnya menurut analisis lembaga itu, bila terjadi perang, maka ekonomi Suriah dan Yodania akan terhempas oleh gangguan lalu lintas distribusi minyak dan jalur perdagangan, karena sanksi menahun dari PBB bagi Irak. Ekonomi Turki juga akan mengalami nasib serupa, walaupun perhatian yang lebih diprioritaskan pemerintah Turki adalah, dampak dari komunitas Kurdi yang jumlahnya signifikan untuk menuntut kemerdekaan politik di tengah-tengah peperangan. Iran, di satu sisi tidak akan menyesali penggulingan Saddam, namun pada saat yang sama akan melihat intervensi militer Amerika Serikat berikutnya di Timur Tengah. Sementara, semua tetangga Irak diantaranya Iran, Yordania, Kuwait, Arab Saudi, Turki dan Suriah akan kebanjiran pengungsi dari Irak, sesuatu yang tidak mereka harapkan, apalagi dalam jangka waktu panjang. Para tetangga itu akan memiliki kepentingan untuk melihat hasil dari ketangkasan Amerika di Timur Tengah pasca pertempuran, yaitu merehabilitasi dan membangun kembali Irak.(AFP/Yophiandi)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

2 menit lalu

Pegadang memilah kolang kaling di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024. Di bulan Ramadan pedagang mengaku penjualan kolang kaling meningkat, di hari normal pedagang hanya bisa menjual 4 kwintal dalam waktu seminggu sementara di bulan Ramadan kali ini 1 kwintal dalam sehari yang dijual harga eceran Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per kilogram. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cara Menyimpan Kolang Kaling agar Tahan Lama, Bisa sampai Seminggu

Kolang kaling merupakan buah yang umumnya tahan selama 2-3 hari. Berikut cara menyimpan kolang kaling agar tahan lama, hingga 1 minggu.


Mengenal Rully Nere, Legenda Timnas Indonesia yang Memuji Ragnar Oratmangoen

4 menit lalu

Rully Nere. TEMPO/Zulkarnain
Mengenal Rully Nere, Legenda Timnas Indonesia yang Memuji Ragnar Oratmangoen

Legenda Timnas Indonesia, Rully Nere memuji performa timnas Indonesia saat menang menghadapi Vietnam dalam laga lanjutan Grup F


Hasil Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Skor Akhir 0-0

10 menit lalu

Laga Persib Bandung vs Bhayangkara FC di pekan ke-30 Liga 1, 28 Maret 2024. (persib.co.id)
Hasil Liga 1 Pekan Ke-30: Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Skor Akhir 0-0

Pertandingan Persib Bandung vs Bhayangkara FC, pada pekan ke-30 Liga 1, berakhir dengan skor


Dua Saksi yang Diajukan Almas Tsaqibbirru Mundur, Sidang Lanjutan Gugatan Wanprestasi Gibran Ditunda

16 menit lalu

Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kota Solo menggelar sidang lanjutan perkara wanprestasi yang diajukan Almas Tsaqibbirru atas Gibran Rakabuming Raka, Kamis, 28 Maret 2024. Namun sidang itu ditunda lantaran kuasa hukum penggugat belum bisa menghadirkan saksi-saksi. Tempo/Septhia Ryanthie
Dua Saksi yang Diajukan Almas Tsaqibbirru Mundur, Sidang Lanjutan Gugatan Wanprestasi Gibran Ditunda

Dua dari empat saksi yang akan diajukan oleh Almas Tsaqibbirru mundur. Hakim menunda siadang lanjutan gugatan wanprestasi terhadap Gibran.


Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

29 menit lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

Para pengendara yang sedang berada di jalan diimbau untuk berhati-hati bila saat terjadi gerhana matahari. Berikut yang perlu dilakukan.


Mengapa Program Magang Mahasiswa Seperti Ferienjob di Jerman Bisa Dikategorikan TPPO?

37 menit lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Mengapa Program Magang Mahasiswa Seperti Ferienjob di Jerman Bisa Dikategorikan TPPO?

Tempo meminta pendapat Polri dan Kontras mengapa pengiriman mahasiswa magang ke Jerman seperti ferienjob bisa dikenai pasal TPPO?


Fakta Menarik Beauty and Mr Romantic, Drama Korea yang Punya 50 Episode

38 menit lalu

Beauty and Mr Romantic dibintangi Im Soo Hyang dan Ji Hyun Woo. Dok. Vidio
Fakta Menarik Beauty and Mr Romantic, Drama Korea yang Punya 50 Episode

Raih rating tinggi di Korea Selatan, Beauty and Mr Romantic akan hadir dengan 50 episode dan mulai tayang 30 Maret 2024 di Vidio.


Tips Persiapan Mudik untuk Ibu Hamil

40 menit lalu

Ilustrasi ibu hamil berdiri di antara pepohonan. unsplash.com/Ryan Franco
Tips Persiapan Mudik untuk Ibu Hamil

Ibu hamil perlu lakukan persiapan mudik ini.


Bantah Otto Hasibuan, Tim Hukum Ganjar-Mahfud Sebut Pilpres 2024 Masih Memungkinkan Digelar Ulang

44 menit lalu

Calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo berbincang dengan kuasa hukum Todung Mulya Lubis saat mengikuti Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pemilu 2024 atas gugatan Membatalkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota secara Nasional Dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 tertanggal 20 Maret 2024, sepanjang mengenai pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 di Gedung Mahkamah Kontitusi, Jakarta, Rabu 27 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Bantah Otto Hasibuan, Tim Hukum Ganjar-Mahfud Sebut Pilpres 2024 Masih Memungkinkan Digelar Ulang

Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis optimistis pemungutan suara ulang Pilpres 2024 sangat mungkin dilakukan.