Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Jaringan Pornografi Anak Itu Terendus  

image-gnews
Robert Mikelsons, pelaku pornografi anak
Robert Mikelsons, pelaku pornografi anak
Iklan

TEMPO.CO , Boston - Operasi yang diberi nama kode Holitna berhasil menjaring 43 pria lintas benua. Mereka diduga terlibat dalam pornografi dan dugaan kanibalisme anak. Tak hanya menjadikan anak obyek seksual, mereka juga mencincang dan memakan tubuh korbannya.

"Mereka adalah yang terburuk dari yang terburuk," kata Bruce Foucart, aparat kepolisian Boston yang terlibat dalam penyelidikan.

Kasus ini mulai terungkap ketika Robert Diduca, manajer hotel di Milford, Massachussetts, mengirim foto anak Belanda untuk agen federal yang menyamar di Boston. Diduca, seorang ayah beranak tiga yang menggunakan nama layar "Babytodd", berpikir dia mengirim gambar ke pria lain yang memiliki minat seksual pada bayi dan balita.

Agen meneruskan foto ke Interpol, organisasi polisi internasional, yang kemudian mendistribusikannya ke beberapa negara lain.

Seorang penyidik kepolisian Belanda menelusuri sweter oranye anak itu ke toko kecil di Amsterdam yang hanya menjual 20 unit pada konsumennya. Foto anak itu disiarkan pada program TV nasional. Dalam beberapa menit, teman dan kerabat memanggil ibu si anak.

Robert Mikelsons, pria 27 tahun yang bekerja di tempat penitipan bayi, ditangkap. Belakangan, di komputernya polisi menemukan ribuan gambar anak-anak yang dianiaya dan diperkosa, termasuk anak yang fotonya sampai ke tangan agen yang menyamar tadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Foto dan online chatting ditemukan di komputer Mikelsons. Dari sana polisi mengendus jaringannya, yang tersebar di tujuh negara, termasuk Kanada, Inggris, Jerman, Swedia, dan Meksiko. Korban tertua di Belanda berusia 4 tahun dan yang termuda bayi berusia 19 hari.

Jaksa Massachusetts, Carmen Ortiz, yang kantornya bakal mengajukan penuntutan terhadap Diduca, mengatakan permintaan untuk foto serangan seksual terhadap anak-anak, termasuk bayi dan balita, telah meningkat tajam dalam beberapa tahun terakhir. "Permintaan ini menyebabkan kekerasan terhadap anak-anak meningkat," katanya.

Diduca mengaku bersalah atas tuduhan pornografi anak dan eksploitasi seksual dan dijatuhi hukuman 18 tahun penjara. Pengacaranya, Richard Sweeney, mengatakan Diduca mengalami pelecehan seksual saat masih anak-anak. Namun bagaimanapun, itu bukan alasan pembenar bahwa dia berperilaku menyimpang setelah dewasa.

USA TODAY | TRIP B

Berita Lainnya
Jaringan Pornografi dan Kanibalisme Anak Terkuak

Tahun Ini, 81 Jurnalis Jadi Korban Sengketa Kerja

Bentuk Serikat Pekerja, Jurnalis Tak Perlu Izin

Stasiun TV Dituding Cari Reporter di Sekolah Model

Sprinter Indonesia Tersingkir Dari Olimpiade

Warga Papua Dipanah Dekat Freeport

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

9 hari lalu

Ilustrasi menonton pornografi. Shutterstock
Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

Kecanduan pornografi meningkat di masa pandemi Covid-19 bahkan anak yang masih kecil pun sudah terpapar.


Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

10 hari lalu

Ilustrasi anak bermain game online (pixabay.com)
Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.


Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

33 hari lalu

M.Sobur, terpidana 12 tahun penjara kasus UU Perlindungan Anak. Foto: istimewa
Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.


Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

33 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024.TEMPO/AYU CIPTA
Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.


Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

33 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.


Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

34 hari lalu

M.Sobur, terpidana 12 tahun penjara kasus UU Perlindungan Anak. Foto: istimewa
Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

34 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

54 hari lalu

Tiga dari lima terdakwa  kasus video pornografi jaringan internasional  menjalani sidang yang digelar Pengadilan Negeri Tangerang  dari dalam Lapas  Pemuda Tangerang. Sidang digelar tertutup dan dalam jaringan (daring), Senin 26 Februari  2024. FOTO:  Dokumen Kalapas Pemuda Tangerang
5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.


Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

56 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.


X Blok Pencarian Taylor Swift dan Taylor Swift AI

29 Januari 2024

Penyanyi dan penulis lagu Taylor Swift tampil di sampul majalah Time edisi
X Blok Pencarian Taylor Swift dan Taylor Swift AI

Taylor Swift AI menjadikan artis penyanyi terkenal di dunia itu korban terkini dari perkembangan produk pornografi bangkitan AI.