Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekas Presiden Mongolia Dibui karena Korupsi

image-gnews
Nambar Enkhbayar. bloomberg.com
Nambar Enkhbayar. bloomberg.com
Iklan

TEMPO.CO, Ulan Batur - Bekas Presiden Mongolia Nambar Enkhbayar dijebloskan ke penjara selama empat tahun setelah terbukti korupsi. Enkhbayar ditahan sejak April 2012 karena menyalahgunakan kekuasaan dan properti negara.

Pria berusia 54 tahun yang pernah menjabat sebagai perdana menteri dan presiden hingga kalah dalam pemilihan umum pada 2009 itu menolak segala dakwaan. Menurut Enkhbayar, segala tuduhan tersebut bermuatan politik. "Saya keberatan dengan semua tuduhan ini," ujarnya.

Dalam laporannya, kantor berita Xinhua menyebutkan, pengadilan di Ulan Batur mendakwa Enkhbayar mengambil perlengkapan televisi untuk disumbangkan ke sebuah biara. Dakwaan lainnya adalah dia melakukan swastanisasi ilegal sebuah hotel dan gedung penerbitan.

Atas segala dakwaan, jaksa menuntut Enkhbayar dihukum penjara selama tujuh tahun, namun hakim hanya mengabulkan empat tahun penjara atau tiga tahun lebih ringan dari tuntutan jaksa. Di samping itu, bekas presiden ini diperintahkan memberi kompensasi kepada biara.

Berbicara kepada BBC sebelum pemilihan umum parlemen pada Juni 2012, Enkhbayar mengatakan, tuntutan yang dialamatkan kepadanya oleh jaksa memiliki agenda politik. Enkhbayar menjadi perdana menteri pada 2000-2004 dan menjabat sebagai presiden pada 2005-2009, sebelum dikalahkan dalam pemilihan umum oleh Tsakhiagiin Elbegdorj dari Partai Demokrat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BBC | CHOIRUL

Berita lain:
Pulang Setelah 23 Tahun Dinyatakan Meninggal

Psikiater Ingatkan Seminggu sebelum Joker Beraksi

Obama Diledek untuk Belikan Michelle Es Krim

Iran Izinkan Taliban Buka Kantor di Zaheda

Trio Al-Qaeda Ditahan Polisi Spanyol


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Genghis Khan, Penguasa Mongolia Yang Miliki Jutaan Keturunan Hingga Saat Ini

19 Agustus 2022

Presiden Mongolia Elbegdorj Tsakhia (kanan) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri kedua), disambut tentara kehormatan di Genghis Khan Square, yang diambil dari nama pendiri Kekaisaran Mongol di abad ke-13, dalam upacara penyambutan di Ulan Bator, Mongolia, 3 September 2014 (AP Photo)
Profil Genghis Khan, Penguasa Mongolia Yang Miliki Jutaan Keturunan Hingga Saat Ini

Genghis Khan dikenal sebagai salah satu penguasa kekaisaran Mongolia tersukses. Berikut profil dan fakta uniknya.


Karateka Ini Jadi Presiden Mongolia  

9 Juli 2017

Khaltmaa Battulga, kandidat presiden Mongolia. REUTERS/B. Rentsendorj
Karateka Ini Jadi Presiden Mongolia  

Dia menang satu putaran mengalahkan ketua parlemen.


Agus Yudhoyono Bicara Perdamaian di Mongolia

10 Juni 2017

Agus Harimurti Yudhoyono bersama istrinya, Annisa Pohan, menggunakan hak pilihnya di TPS 6 Taman Cibeber, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dalam pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Rabu, 19 April 2017. Tempo/Maya Ayu
Agus Yudhoyono Bicara Perdamaian di Mongolia

Agus Yudhoyono bicara tentang perdamaian di forum Junior Chamber International Asia Pacific di Mongolia.


Rakyat Mongolia Urun Uang dan Kuda Buat Bayar Utang Negara

3 Februari 2017

Presiden Mongolia Elbegdorj Tsakhia (kanan) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri kedua), disambut tentara kehormatan di Genghis Khan Square, yang diambil dari nama pendiri Kekaisaran Mongol di abad ke-13, dalam upacara penyambutan di Ulan Bator, Mongolia, 3 September 2014 (AP Photo)
Rakyat Mongolia Urun Uang dan Kuda Buat Bayar Utang Negara

Pemerintah Mongolia harus membayar obligasi US$ 580 juta yang jatuh tempo Maret mendatang.


Cina Dukung Mongolia Bergabung di APEC  

9 November 2014

Olympic Park diterangi gemerlap lampu untuk persiapan konferensi Ekonomi APEC, di Beijing, Cina, 30 Oktober 2014. Beijing Olympic Park telah selesai didekorasi dan bersiap-siap untuk pertemuan konferensi Kerjasama Ekonomi Asia-Pacific Economic (APEC) pada Kamis, 6 November. ChinaFotoPress/Getty Images
Cina Dukung Mongolia Bergabung di APEC  

Presiden Mongolia telah menemui Xi sebanyak lima kali sepanjang tahun ini.


Perdagangkan Wanita Mongolia, Pria AS Ditahan  

30 Januari 2014

Kampanye anti perdagangan manusia. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Perdagangkan Wanita Mongolia, Pria AS Ditahan  

Wanita Mongolia akan dikirim ke tempat prostitusi di Saipan, Pasifik Barat.


Indonesia Mendukung Mongolia Menjadi Anggota APEC  

5 Oktober 2013

Menteri Perdagangan dan Investasi Australia Andrew Robb (tengah) berfoto bersama Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa dan Menteri Perdagangan Indonesia Gita Wirjawan saat pertemuan para menteri KTT APEC XXI 2013 di Nusa Dua, Bali (4/10). (TEMPO/Johannes P. Christo)
Indonesia Mendukung Mongolia Menjadi Anggota APEC  

Mongolia juga berencana membuka Kedutaan Besar di Jakarta.


Asashoryu, Pesumo yang Ingin Menjadi Presiden Mongolia

26 Januari 2009

afp| kayuhiro nogi
Asashoryu, Pesumo yang Ingin Menjadi Presiden Mongolia

Asashoryu, yang berusia 28 tahun, mengatakan rencananya di berkarir di olah raga Sumo sampai usianya menginjak 30 tahun. Selanjutnya, dia akan ikut dalam pemilihan Presiden Mongolia pada tahun 2012.