TEMPO.CO, Colorado - Sebanyak 14 orang tewas dan 50 lainnya luka-luka akibat tembakan jarak dekat yang dilepaskan pria bertopeng kala pemutaran perdana film Batman di Teater Film Century Aurora 16, Denver, Colorado, Amerika Serikat. Tragedi itu terjadi pada Jumat, 20 Juli 2012, waktu film Batman: The Dark Knight Rises diputar pada tengah malam.
Kata seorang saksi mata, waktu Batman muncul di layar, tiba-tiba saja muncul lelaki berbaju besi dengan masker gas air mata yang menutup mukanya. Dengan satu senapan laras panjang, pria itu menghadap ke arah penonton dan memberondong mereka dari jarak dekat.
Baca juga:
"Akibatnya, seorang bayi, beberapa penonton cilik, dan remaja menjadi korban," kata kepala kepolisian Daniel J. Oates.
Dari 14 orang yang meninggal, kata Oates, sebanyak sepuluh korban tewas di tempat. Sedangkan empat lainnya mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.
Menurut kantor berita 9News, si pelaku memasuki bioskop beberapa menit setelah film dimulai. Waktu itu, penonton mendengar suara berdesis dan asap. Kemudian terdengar suara berondongan peluru.
Oates menjelaskan, polisi menangkap pelaku yang tengah berdiri di depan teater sambil membawa senapan dan pistol. "Selain senapan di tangan pelaku, kami menemukan dua senjata di mobil penembak yang terparkir tak jauh dari bioskop," ujarnya.
LA TIMES | TELEGRAPH | CORNILA DESYANA
Berita terkait :
Film Batman Dikritik, Nolan Tanggapi Enteng
Apa Kata Pemeran Batman Soal Kostumnya?
The Dark Knight Rises, Kota Gotham tanpa Batman
Sutradara Batman Abadikan Jejak Kaki dan Tangannya
Perempuan-perempuan Cantik di Film Batman