TEMPO.CO , Paris - Kemarin santer diberitakan mantan bos Dana Moneter Internasional, Dominique Strauss-Kahn, bercerai dengan Anne Sinclair, istrinya. Keduanya dikabarkan berpisah menyusul berbagai skandal seks yang dilakukan pria yang sempat disebut-sebut bakal jadi calon presiden Prancis itu.
Namun hari ini pengacara keduanya membantah berita itu. Ia mengatakan Sinclair dan Strauss-Kahn akan mengajukan gugatan terhadap majalah Prancis yang menulis berita perceraian itu.
Menurutnya, meski cobaan bertubi-tubi menerpa suaminya, Anne Sinclair tak pernah berpikir untuk bercerai dari Strauss-Kahn. Kasus terbesar yang dihadapi suaminya adalah tuduhan pelecehan seks atas pelayan hotel di New York, yang membuat Strauss-Kahn kehilangan jabatannya di IMF.
Belum tuntas urusan di New York, ia dicurigai memiliki hubungan dengan sebuah jaringan prostitusi di Prancis. Kasusnya kini tengah diselidiki.
Mengutip sumber yang dekat dengan Sinclair, media itu menulis jurnalis kondang Prancis ini meminta Strauss-Kahn meninggalkannya sebulan yang lalu.
Sebuah pernyataan dari Henri Leclerc dan dua pengacara lainnya mengatakan pasangan ini memutuskan untuk mengajukan gugatan terhadap publikasi tersebut untuk pelanggaran privasi. Gugatan juga pernah dilayangkan kepada media lain yang menulis perceraian mereka November tahun lalu.
ABC NEWS | TRIP B