Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Tak Usir Perwakilan Suriah di Indonesia  

Petugas keamanan berjag di lokasi ledakan di Damaskus, Suriah (10/5). REUTERS/Khaled al-Hariri
Petugas keamanan berjag di lokasi ledakan di Damaskus, Suriah (10/5). REUTERS/Khaled al-Hariri
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta - Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menegaskan Indonesia tidak ada rencana untuk mengusir perwakilan Suriah. "Ketika situasi memburuk, semakin memprihatinkan, justru perlu menjalin komunikasi untuk menyampaikan keprihatinan-keprihatinan kita," kata dia, di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Kamis 31 Mei 2012.

Namun pemerintah akan memanggil Kuasa Usaha Suriah untuk Indonesia, Basam al-Khatib. Pemanggilan itu terkait dengan pembantaian di Kota Houla, Provinsi Homs, Suriah, Jumat 25 Mei 2012 pekan lalu. "Kepala Perwakilan Suriah di Jakarta hari ini akan kami panggil untuk menyampaikan pandangan kami," kata Marty.

Sementara itu, pemulangan warga negara Indonesia terus berjalan. Selama ini, kata Marty, pemerintah sudah memfasilitasi sembilan kali proses evakuasi warga negara kembali ke Tanah Air. Rencananya, Kamis malam 31 Mei 2012, akan ada sekitar 40 WNI yang tiba dari Damaskus.

"Ada penampungan di kedutaan RI (di Damaskus). Kami lakukan dengan proses, sehingga tidak menciptakan kepanikan," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa hari lalu Indonesia juga mengirim kembali duta besar RI ke Damaskus untuk mengawal proses adanya peninjau (observer) atas perkembangan situasi di Suriah. "Ada peninjau Indonesia di Damaskus, jadi sangat penting ada dubes di sana," kata dia.

ARYANI KRISTANTI

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


ASEAN Youth Agenda 2023, Menpora Dito Ariotedjo: Momentum Langka

14 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat ditemui usai acara pengukuhan tim Indonesia untuk SEA Games 2023 di Halaman Kantor Kemenpora, Selasa, 2 Mei 2023. TEMPO/Randy
ASEAN Youth Agenda 2023, Menpora Dito Ariotedjo: Momentum Langka

Kemenpora dan Kemenlu memberi amanah kepada Indonesian Youth Diplomacy, organisasi kepemudaan untuk melaksanakan ASEAN Youth Agenda 2023.


Kemenpora dan Kemenlu Dukung Program ASEAN Youth Agenda 2023, Ini 5 Programnya

14 hari lalu

ASEAN Indonesia Youth Agenda 2023. ISTIMEWA
Kemenpora dan Kemenlu Dukung Program ASEAN Youth Agenda 2023, Ini 5 Programnya

Youth Innovation Challenge, kegiatan ini sedang berlangsung hingga 27 Mei mendatang.Kemenpora dan Kemenlu mendukung ASEAN Youth Agenda 2023.


Kementerian Luar Negeri Rusia Terbitkan Daftar Hitam 500 Pejabat Amerika

15 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Kementerian Luar Negeri Rusia Terbitkan Daftar Hitam 500 Pejabat Amerika

Kementerian Luar Negeri Rusia menerbitkan daftar 500 orang pejabat tinggi di Amerika Serikat yang sekarang tidak boleh masuk Negeri Beruang Merah


Turki Tolak Permintaan Amerika yang Ingin Kendalikan Rudal S-400

22 hari lalu

Sistem pertahanan rudal S-400 Rusia melaju di Lapangan Merah dalam parade peringatan Hari Kemenangan ke-77 atas Nazi Jerman pada Perang Dunia Kedua, di pusat kota Moskow, Rusia, 9 Mei 2022. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Turki Tolak Permintaan Amerika yang Ingin Kendalikan Rudal S-400

Amerika pernah meminta agar Turki mengirimkan ke Ukraina sistem rudal pertahanan S-400 yang dibeli Ankara dari Rusia.


Presiden Jokowi Diundang Hadiri KTT G7 di Jepang Pekan Depan

22 hari lalu

Presiden Jokowi Diundang Hadiri KTT G7 di Jepang Pekan Depan

Presiden Jokowi kembali diundang untuk menghadiri KTT G7. Kali ini akan dilaksanakan di Jepang.


Bareskrim Tangkap 2 Tersangka Pelaku Perdagangan Orang 20 WNI ke Myanmar

25 hari lalu

Empat WNI yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan disekap di Myanmar akan dilepaskan melalui Thailand. [istimewa]
Bareskrim Tangkap 2 Tersangka Pelaku Perdagangan Orang 20 WNI ke Myanmar

Dua tersangka pelaku perdagangan orang yang mengirimkan pekerja migran Indonesia ke Myanmar berhasil diringkus oleh polisi.


Kementerian Luar Negeri Buka Suara soal 20 WNI Jadi Korban TPPO di Myanmar

32 hari lalu

Ilustrasi Perdagangan orang atau Human trafficking. shutterstock.com
Kementerian Luar Negeri Buka Suara soal 20 WNI Jadi Korban TPPO di Myanmar

KBRI Yangon dan KBRI Bangkok telah menindaklanjuti permintaan pelindungan terhadap 20 WNI yang menjadi korban penipuan


Roket Penelitian Swedia Tak Sengaja Masuk Wilayah Norwegia

39 hari lalu

Roket penelitian Swedia tidak sengaja masuk wilayah Norwegia. SSCSpace.com
Roket Penelitian Swedia Tak Sengaja Masuk Wilayah Norwegia

Roket penelitian milik Swedia itu, mendarat di sebuah pegunungan di Norwegia pada ketinggian seribu meter dan 10 kilometer dari pemukiman terdekat


Cerita Mahasiswa Indonesia di Sudan: Pintu Digedor Tentara hingga Makanan Menipis

41 hari lalu

WNI di Khartoum yang akan dievakuasi dari Sudan, 24 April 2023. (KBRI Khartoum)
Cerita Mahasiswa Indonesia di Sudan: Pintu Digedor Tentara hingga Makanan Menipis

Sekitar 40 mahasiswa Indonesia di Sudan dievakuasi tahap II pada Senin, 24 April 2023.


Indonesia Pernah Punya Mendikbud Perempuan Artati Marzuki Sudirdjo, Ini profilnya

45 hari lalu

Artati Marzuki Sudirdjo. facebook.com
Indonesia Pernah Punya Mendikbud Perempuan Artati Marzuki Sudirdjo, Ini profilnya

Artati Marzuki Sudirdjo menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai Mendikbud. Lantas, siapakah Artati sebenarnya?