Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serangan terhadap Relawan di Pakistan Meningkat

image-gnews
Seorang tentara paramiliter Pakistan yang terluka dalam bom mobil dibawa untuk mendapatkan perawatan di sebuah rumah sakit di Quetta, Pakistan, Senin (14/5). AP/Arshad Butt
Seorang tentara paramiliter Pakistan yang terluka dalam bom mobil dibawa untuk mendapatkan perawatan di sebuah rumah sakit di Quetta, Pakistan, Senin (14/5). AP/Arshad Butt
Iklan

TEMPO.CO, Islamabad - Dalam sebuah video tiga menit yang diunggah di Internet, Warren Weinstein meminta Presiden Amerika Serikat untuk memenuhi tuntutan penculiknya di Pakistan dengan imbalan hidupnya.

Weinstein adalah salah satu dari makin banyaknya pekerja bantuan yang diculik di bawah todongan senjata oleh kelompok ekstrem garis keras dan kelompok kriminal di Pakistan. Mereka menuntut uang tebusan dengan imbalan kehidupan tawanan mereka itu.

"Saya sangat khawatir tentang masa depan dan tidak terlalu optimistis tentang situasi ini," kata seorang pekerja bantuan Inggris yang berbasis di Islamabad, yang minta tidak disebutkan namanya karena ia tidak berwenang berbicara.

Menurut Forum Pakistan untuk Kemanusiaan (PHF), sebuah koalisi organisasi kemanusiaan, 19 relawan kemanusiaan telah dibunuh di Pakistan sejak 2009 dan setidaknya 23 telah diculik.

Dalam dua bulan pertama tahun ini saja, lima pekerja bantuan diculik dan tiga tewas dalam kasus terpisah, menurut PHF. Di antara mereka, termasuk Khalil Rasjed Dale, seorang pekerja sosial 60 tahun yang bergabung dengan Komite Palang Merah Internasional (ICRC), yang tubuhnya ditemukan dibuang di barat daya Kota Quetta pada bulan April, empat bulan setelah ia diculik di bawah todongan senjata.

ICRC menolak untuk mengomentari laporan bahwa Dale dipenggal. ICRC hanya mengatakan pembunuhan itu sangat brutal. Sebuah catatan ditemukan pada tubuh Dale yang mengatakan ia telah dibunuh karena tuntutan uang tebusan tidak dipenuhi.

PHF memperingatkan peningkatan pembunuhan dan penculikan lebih lanjut akan mengganggu kemampuan kelompok-kelompok bantuan untuk memberikan dukungan bagi jutaan warga Pakistan yang membutuhkan pertolongan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

ICRC telah memutuskan untuk menghentikan operasi di sebagian besar Pakistan. Palang Merah telah menempatkan 900 anggota staf dalam 'cuti dibayar' dan menerbangkan 80 staf internasional ke Islamabad, kata juru bicara, Christian Cardon.

Jacques de Maio, Kepala Operasi Palang Merah untuk Asia Selatan, menyatakan badan bantuan terpaksa "benar-benar menilai kembali keseimbangan antara dampak kemanusiaan dari kegiatan kami dan risiko yang dihadapi oleh staf kami".

Beberapa pekerja bantuan di Islamabad mengatakan keputusan ICRC untuk menghentikan sebagian besar pekerjaannya adalah tindakan drastis yang menempatkan jutaan Pakistan rentan dalam bahaya. Namun pekerja bantuan yang berbicara kepada CNN mengatakan jalan keluar yang terbaik diserahkan kepada masing-masing organisasi bantuan.

"Hanya jika dan ketika hal yang mengerikan terjadi, Anda bisa tahu bagaimana harus bereaksi. Saya tidak bisa mengatakan apa yang akan saya lakukan," katanya.

TRIP B | CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Guru perempuan Pakistan mencoba senjata laras panjang saat mengikuti latihan selama dua hari oleh polisi di Peshawar Pakistan, 27 Januari 2015. Pakistan telah memberikan izin bagi guru untuk membawa senjata api karena serangan Taliban pada Desember lalu. AP/Mohammad Sajjad
Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.


Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif. REUTERS/Mian Khursheed
Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.


Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Maryam, putri Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif terganjal skandal fontgate alias warisan palsu untuk sembunyikan dugaan keterlibatan dalam Panama Papers. News.com.au
Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter


Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.


Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Ilustrasi bom. Boards.ie
Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.


Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Sebanyak 120 orang tewas terbakar akibat tanker minyak terbakar di Bahawalpur. pakistantoday.com.pk
Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.


Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Sxc.hu
Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.


Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Hamza, putra Osama bin Laden. dailymail.co.uk
Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.


India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

Hindraf meminta badan PBB untuk bertindak terhadap Zakir Naik. freemalaysiatoday.com
India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.


Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pasukan anti-teror saat berlatih penanggulangan terorisme di SMA Elizabeth, Peshawar, Pakistan, 2 Februari 2016. Terdapat informasi intelijen 13 militan Taliban dari Afghanistan merencanakan serangan bunuh diri di sekolah-sekolah Pakistan. REUTERS/Fayaz Aziz
Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.