TEMPO.CO, Washington - Gubernur Texas Rick Perry, yang mundur dari balapan pencalonan Partai Republik pada Januari lalu, berencana menarik dukungan untuk Newt Gingrich. Ia bakal menyokong Mitt Romney.
Niatan Perry itu adalah sinyal lain melunaknya kubu konservatif terhadap Romney, yang lebih moderat dibanding para rivalnya.
"Jadi hari ini saya bergabung dengan banyak figur konservatif Republik di seluruh negeri dalam penyokongan Mitt Romney untuk presiden dan menjanjikan kepadanya konstituen saya dan Partai Republik bahwa saya akan menerukan kerja keras untuk membantu mengalahkan Presiden (Barack) Obama," kata Perry, Kamis, 26 April 2012.
Romney mengatakan di Twitter bahwa ia sangat gembira memperoleh dukungan Perry dan dia menatap kerja sama dengannya.
Newt Gingrich, mantan Ketua DPR yang berkampanye sebagai seorang alternatif konservatif bagi Romney, kemarin mengundurkan diri dari balapan nominasi, setelah Romney menang besar dalam kontestasi primer, Selasa lalu, yang memungkinkannya mengklaim nominasi tak resmi Partai Republik untuk pemilihan presiden 6 November nanti.
Sebelumnya, mantan senator konservatif, Rick Santorum, sudah lempar handuk pada bulan ini. Tak aneh bila Romney sudah mempersiapkan langkah selanjutnya akan menemui Komite Kampanye Partai Republik.
Dari Atlanta, seiring kampanye kepresidenannya melemah, Newt Gingrich menghadapi tantangan baru: reinvestasi kembali karier politiknya sendiri.
Gingrich memupuk karier di Partai Republik di DPR pada 1994, melesat di GOP dengan mayoritas pertama dalam 40 tahun dan menjadi ketua. Empat tahun kemudian, setelah Republiken mendorongnya keluar dari kepemimpinan DPR dan dia mundur, dia tampil sebagai seorang senior Republiken yang memfokuskan diri pada "ide-ide besar"--perawatan kesehatan, energi, dan eksplorasi ruang angkasa--dan sebagai seorang pengumpul dana buat kelompok advokasi politik.
"Saya kira bahwa hal itu akan menjadi kesempatan terakhir Gingrich untuk kursi presiden," kata Sue Everhart, petinggi Partai Republik Georgia, perwakilan Gingrich di Kongres dan di mana dia pernah mengantongi dua kemenangan kontes primer.
REUTERS | AP | DWI ARJANTO