TEMPO.CO , Moskow–Kabar pernikahan putri bungsu Presiden Rusia Vladimir Putin, Yekaterina Vladimorvna Putina, dengan putra seorang pensiunan laksamana warga Korea Selatan, Yoon Jong-won, meramaikan pemberitaan media-media lokal Rusia.
Pernikahan itu akan digelar setelah pelantikan Putin sebagai presiden pada tanggal 7 Mei mendatang. Namun Yoon Joon-gu, ayah Jong-won, dikabarkan berusaha menghalangi pernikahan itu.
Joon-un yang pernah bekerja sebagai atase militer Korea Selatan di Rusia, membantah kabar itu. Ia menjelaskan, ia hanya mengingatkan anaknya bahwa pernikahan tidak akan terjadi tanpa sepengetahuan orang tuanya.
Ia juga menolak menjelaskan apakah putranya telah meninggalkan negaranya menuju Rusia untuk mempersiapkan pernikahannya seperti diberitakan media.
Kesal dengan pemberitaan itu, Joon-un berencana mengajukan keberatan ke Komisi Arbitrase Pers.
Jalinan asmara Yekaterina, 25 tahun dengan Jong-won berawal saat mereka bertemu pertama kali di satu sekolah internasional tahun 1999.
Jong-won pernah tinggal di Rusia selama delapan tahun sebelum pindah ke Amerika Serikat untuk melanjutkan kuliahnya di program politik internasional di Universitas Illinois di Urbana-Champaign . Setelah lulus ia bekerja di Samsung Electronics di Moskow.
Yekaterina lahir di Dresden, Jerman, tahun 1986. Ia mengambil pendidikan sejarah Jepang di Universitas St Petersburg. Putin dengan istrinya Ludmilla memiliki dua anak perempuan.
ASIA ONE I MARIA RITA