TEMPO.CO , Vancouver - Sebuah kapal nelayan Jepang yang hilang di Samudra Pasifik setelah gempa dan tsunami Maret 2011 memasuki perairan Kanada. Kapal itu terlihat terombang-ambing ombak tanpa tujuan pada jarak 241 km di lepas pantai barat dekat British Columbia, Kanada.
Jeff Olsson dari Pusat Kkoordinasi Penyelamatan Bersama wilayah Victoria memberi informasi pesawat yang dikontrak pemerintah Kanada menyatakan melihat kapal tengah bergerak menuju perairan Kanada. Kapal sepanjang 15,24 meter ini berada sekitar 160 km sebelah barat Haida Gwaii, dan perlahan-lahan hanyut ke arah pantai di wilayah Kanada.
Kapal itu diidentifikasi berasal dari Hokkaido, Jepang. Olsson mengatakan tidak ada orang yang diyakini berada di atas dan tidak ada bahaya lingkungan yang ditimbulkan oleh kapal itu.
Sebuah peringatan maritim telah dikeluarkan karena kapal tersebut bisa menimbulkan bahaya navigasi. Dikhawatirkan, jika kapal itu menubruk atau ditubruk kapal lain yang keluar atau masuk perairan Kanada.
Sekitar 5 juta ton puing tersapu ke laut ketika gempa berkekuatan 9,0 pada skala Ritcher melanda Jepang. Puing-puing itu dikabarkan bergerak menjauhi perairan Jepang menuju Hawaii.
TRIP B | CNN