TEMPO.CO , Oregon - Seorang asisten perawat di Oregon diadili karena memajang foto pasien usia lanjut yang tengah meregang nyawa di akun Facebook-nya. Ia dijatuhi hukuman penjara dan diperintahkan menulis surat permintaan maaf terbuka.
Chao Mai Nai, 26 tahun, perawat itu, dijatuhi hukuman delapan hari penjara setelah juri menyatakan ia bersalah atas invasi privasi pribadi akhir bulan lalu. Dia dibebaskan pada Jumat ini.
Dia dituduh mengambil foto pasien saat menggunakan pispot dan mempostingnya di halaman Facebook-nya. Gambar-gambar itu diambil pada April 2011.
Gambar-gambar menunjukkan setidaknya dua pasien, salah satu pasien berbaring dan lain dari bagian belakang kepala pasien. Sisanya adalah gambar-gambar dari isi pispotnya. Teman-teman di Facebook-nya mengomentari beberapa gambar, mengungkapkan jijik dan sebagian menganggapnya sebagai lelucon.
Chao menyerahkan sertifikat keperawatan pada bulan Januari dan dipecat dari Regency Pacific Nursing and Rehab Centre di Portland. Ia membantah mengambil foto itu tapi mengakui mempostingnya di akun Facebook-nya. Tuduhan pelanggaran privasi pribadi adalah kejahatan ringan di AS.
Dia juga dilarang bekerja di tempat yang berkaitan dengan perawatan anak dan manula selama 2 tahun.
TRIP B | AP