TEMPO Interaktif, Dili:Tokoh berpengaruh dan bekas pejuang kemerdekaan di Timor Timur, Xanana Gusmao menolak dicalonkan sebagai presiden oleh Partai Fretilin. Partai yang menguasai 64 persen kursi dewan konstituante. Pasalnya, Xanana tak setuju dengan draf konstitusi yang disusun oleh partai itu. Dimana legislatif lebih berkuasa daripada eksekutif. Sehingga kewenangan Xanana sebagai presiden sangat dibatasi. “Karena menyadari dirinya hanya menjadi simbol jika menjadi presiden, Xanana menolak menjadi calon presiden,” ujar Direktur CIS (Centre IDP Service), Winston Rondo, Sabtu (23/2) kemarin. Lebih lanjut Winston yang baru kembali dari kunjungan ke distrik-distrik di Timor Loro Sae, kemarin, akibatnya konstitusi yang ada menimbulkan ketidakpuasan. Karena itu Xanana akan memposisikan dirinya sebagai tokoh yang independen. Sehingga bila timbul krisis akibat kebijakan-kebijakan yang dibuat Partai Fretilin maka ia bisa berperan untuk menstabilkan situasi. Padahal salah seorang anggota Partai Fretilin mengungkapkan Xanana dinominasikan partai dan syarat-syarat pencalonannya harus sudah dipenuhi sebelum deadline pada 14 April 2002. Dalam pemilihan presiden yang akan digelar pada 20 Mei 2002 itu Gusmao akan mengahadapi Fransisco Xavier dos Amaral, Presiden Timor Timur pada 1975. Selain Fretilin, Xanana juga dikabarkan mendapat dukungan dari komunitas di luar Timor Loro Sae. Jika Xanana menang, dikhawatirkan ia akan berseberangan dengan fretilin. Dan hal itu dapat menimbulkan sejumlah masalah saat presiden harus mendapatkan persetujaun legislatif dalam setiap kebijakan-kebijakan yang akan diambilnya. Khususnya jika draf konstitusi memberikan kekuasan lebih kepada pihak legislatif dan sedikit untuk presiden yang akan disetujui bulan depan. (Fitri Oktarini/Reuters/ANT)
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata
3 menit lalu
Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata
Glenn Fredly The Movie mengisahkan perjalanan hidup, karier, hingga cinta dari Bung Glenn yang diperankan apik oleh Marthino Lio.
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
9 menit lalu
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik
10 menit lalu
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik
Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai
12 menit lalu
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai
Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.
The Fall Guy Tayang, Mengenal 2 Pemeran Utama Film Ini
14 menit lalu
The Fall Guy Tayang, Mengenal 2 Pemeran Utama Film Ini
The Fall Guy dibintangi Ryan Gosling dan Emily Blunt
Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana
14 menit lalu
Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana
Khofifah menjadi satu-satunya gubernur karena Jatim menjadi provinsi berkinerja terbaik berturut turut.
Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan
21 menit lalu
Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan
Prabowo sempat memberikan sambutan dan ucapan selama sekitar 10 menit. Dia pun lanjut bernyanyi usai memberi sambutan itu.
Mengenali Beragam Jenis Satyalencana
27 menit lalu
Mengenali Beragam Jenis Satyalencana
Gibran tidak mendapat Satyalencana, Jokowi batal menyematkan penghargaan, yang digantikan Tito Karnavian.
Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi
27 menit lalu
Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi
Tito Karnavian menjelaskan bahwa penilaian dalam penghargaan ini tidak dilakukan sendiri oleh Kemendagri.
Tiba di Kertanegara Sore Ini, Surya Paloh Dirangkul Prabowo
31 menit lalu
Tiba di Kertanegara Sore Ini, Surya Paloh Dirangkul Prabowo
Kedatangan rombongan tersebut disambut langsung oleh Prabowo di depan pintu rumah kediamannya.