Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Iran Rilis Nota Protes ke PBB

image-gnews
Anggota Garda Revolusi Iran menjaga pesawat mata-mata tanpa awak RQ 170 milik Amerika Serikat yang jatuh di Iran (8/12). Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menembak pesawat tersebut di Iran Timur. REUTERS/Sepah News.ir
Anggota Garda Revolusi Iran menjaga pesawat mata-mata tanpa awak RQ 170 milik Amerika Serikat yang jatuh di Iran (8/12). Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menembak pesawat tersebut di Iran Timur. REUTERS/Sepah News.ir
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Iran mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa mengecam pelanggaran wilayah udaranya oleh pesawat pengintai Amerika Serikat dan meminta "langkah-langkah efektif dan jelas". Perwakilan permanen Iran di PBB, Mohammad Khazaee, kemarin menyampaikan nota ke Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon.

Salinan surat tertanggal 8 Desember itu didapat Xinhua, Jumat, 9 Desember 2011. Salinan juga dikirim ke Vitaly Churkin, Duta Besar Rusia untuk PBB, yang tengah memegang kepemimpinan Dewan Keamanan PBB, dan Nasser A. al-Nasser, presiden sesi ke-66 Majelis Umum PBB.

"Saya menyampaikan hal-hal yang bisa menjadi perhatian Anda tentang operasi-operasi provokatif dan terselubung terhadap Republik Islam Iran oleh pemerintah Amerika Serikat," demikian surat Khazaee. "Baru-baru ini, satu pesawat intai Amerika berkode RQ-170 melanggar wilayah udara kami. Pesawat itu masuk sejauh 250 kilometer di wilayah utara Kota Tabas."

Kamis malam lalu, televisi nasional Iran melansir cuplikan video 2,5 menit yang menunjukkan pesawat yang dikendalikan dari jarak jauh ditembak jatuh pada Ahad lalu. Di situs resmi Garda Revolusioner juga terpajang foto Brigadir Jenderal Amir-Ali Hajizadeh di sebuah lokasi rahasia mengamati, yang disebut para pejabat Iran sebagai pesawat tak berawak, Sentinel RQ-170 itu.

Para pakar keamanan global kemarin menyebutkan sensor-sensor di pesawat itu sangat berharga. Direktur Eksekutif Global Security.org, John Pike, menduga misi pengintaian di Iran sudah dilakukan. Model pesawat setipe dilaporkan dipakai memata-matai kompleks Usamah bin Ladin sebelum penyerbuan yang menewaskannya Mei lalu. Pesawat jenis itu bisa menyajikan gambaran permukaan tiap jengkal yang tak bisa dilakukan satelit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Angkatan Udara Amerika sudah merilis beberapa detail dan tidak ada foto dari Sentinel RQ-170. Siluman itu diduga jatuh pekan lalu di Iran. Komando militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Afganistan mengaku kehilangan kontrol sebuah pesawat intai tak berawak di dekat Iran. Seorang pejabat senior Pentagon, yang tak mau disebut namanya, menyatakan pesawat intai itu berada dalam misi untuk CIA.

Menurut Direktur 21st Century Defense Initiative pada Brooking Institution, Peter Singer, rezeki nomplok dari pesawat yang hilang ini adalah radar canggih dan sensor-sensornya. "RQ-170 menggendong radar yang sama yang bakal dipakai di jajaran jet tempur top Amerika Serikat--F-22 dan jet terbaru F-35," ujarnya kemarin.

Singer mengatakan Cina satu generasi di belakangnya dalam pengembangan kemampuan radar tersebut dan akan sangat tertarik mendapatkannya. "Ini permata bagi mereka," katanya. "Pesawat tak berawak juga diduga menggendong sensor canggih buat mengendus situs-situs nuklir."

XINHUA | USA TODAY | REUTERS | DWI ARJANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Anggota Garda Revolusi Iran menjaga pesawat mata-mata tanpa awak RQ 170 milik Amerika Serikat yang jatuh di Iran (8/12). Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menembak pesawat tersebut di Iran Timur. REUTERS/Sepah News.ir
Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.


Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

AP/Massoud Hossaini
Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.


Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyambut Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad saat menghadiri
Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.


Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Sergey V. Lavrov
Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.


Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Ayatollah Ali Khamenei. AP
Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya


Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad melambaikan tangan kepada para pendukungnya dari atas kendaraan dalam kunjungannya ke Varamin, Iran (21/12). REUTERS/President.ir/Handout
Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.


Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

REUTERS/Suhaib Salem
Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".


Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.


Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.


Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Gmail
Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.