TEMPO Interaktif, Serangan bom bunuh diri di tempat suci Shia di Kabul, Afganistan, menewaskan sedikitnya 24 orang.
Bom laknat itu, papar polisi kepada media massa, sengaja diledakkan di kerumunan ratusan kaum Shia yang sedang merayakan Hari Asyura dan menewaskan 24 orang dan melukai puluhan lainnya.
Mengutip keterangan petugas keamanan, kantor berita AFP melaporkan, sedikitnya 20 orang tewas seketika saat pelaku bom bunuh diri menekan detonator bom di pintu gerbang tempat suci Abu-UI Fazil di ibu kota Kabul, Selasa, 6 Desember 2011.
Wartawan Al Jazeera di Kabul, Jennifer Glasse, mengatakan, polisi membenarkan telah terjadi ledakan bom bunuh diri yang menyebabkan sejumlah orang tewas di tempat. Sementara akibat ledakan tersebut, Menteri Kesehatan menyebutkan 67 orang luka-luka sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Tampak ambulans hilir mudik membawa para korban ke rumah sakit. Selain 20 orang tewas di tempat, empat lainnya meninggal saat dibawa dalam perjalanan ke rumah sakit.
"Bom tersebut dibawa oleh seseorang yang mengendarai motor dekat masjid di utara Kota Mazar-e sharif," kata petugas kepolisian distrik.
AL JAZEERA | CA