TEMPO Interaktif, Cape Twon - Kesimpulan ini mungkin tidak enak buat para ayah. Hasil penelitian terbaru dari ahli penyakit anak, Dr Nils Bergman, menyebutkan anak lebih baik tidur hanya seranjang dengan ibunya hingga mereka berusia setidaknya tiga tahun.
Seperti dilansir the Daily Mail, Jumat, 28 Oktober 2011, Dr Bergman, mengatakan tidur bareng antara ibu dan anak saja bisa memperkuat ikatan batin mereka. Selain itu, pertumbuhan otak anak lebih baik dan perilakunya nanti juga akan lebih saleh ketimbang yang tidur sendirian.
Ilmuwan dari Universitas Cape Twon, Afrika Selatan, ini mengatakan, di pekan-pekan awal, bayi mesti tidur di pelukan dada ibunya. “Setelah itu, mereka harus tidur seranjang dengan sang ibu hingga tiga atau bahkan empat tahun,” kata Dr Bergman.
Penelitian yang dilakukan Dr Bergman ini melibatkan 16 bayi yang tidur seranjang dengan ibunya saja dan tidur sendirian. Hasilnya, bayi yang tidur sendirian memiliki tingkat stres tiga kali lipat ketimbang yang bareng ibunya.
Yang tidur sendirian hanya 6 dari 16 yang tidur nyenyak. Kualitasnya pun buruk.
Alhasil, keputusan ada di pihak ayah. Mau tidur seranjang bertiga dengan anak, tapi berisiko anak nantinya tidak saleh, atau memilih pisah ranjang biar anak bisa saleh.
DAILY MAIL | FAISAL ASSEGAF