TEMPO Interaktif, Damaskus - Lima belas orang bekas tahanan Palestina yang dibebaskan dari penjara Israel tiba di Damaskus, kemarin. Mereka disambut oleh perwakilan Hamas, Pemerintah Suriah, dan faksi-faksi Palestina lain di bandara internasional Damaskus, Selasa tengah malam.
Wakil PLO Maher Taher mengatakan kepada Xinhua pihaknya akan terus mengupayakan pembebasan seluruh tahanan Palestina dari penjara Israel. Dalam kesempatan terpisah, Jamal Issa, Wakil Hamas, mengungkapkan hal yang sama. Selain itu Issa juga berjanji mereka yang tiba di Suriah hanya tinggal untuk sementara.
Mereka merupakan bagian awal pertukaran tahanan antara Palestina dan Israel. Sebanyak 1.027 orang—27 orang di antaranya perempuan--dibebaskan dalam perjanjian ini. Namun pada tahap pertama baru akan dilepaskan 477 orang, sedangkan sisanya akan dilepaskan dua bulan mendatang.
Sebelumnya 40 orang yang dibebaskan harus menjalani pengasingan di luar Palestina, atas tuntutan Israel. Qatar dan Suriah menerima 30 tahanan sedangkan Turki akan menerima 10 orang. Sedangkan beberapa warga Arab Israel kembali ke rumah mereka di timur Jerusalem.
L XINHUA | SITA