TEMPO Interaktif, Tripoli - Pihak pemberontak mengklaim sudah mengetahui lokasi persembunyian Saiful Islam dan Al-Mu’tasim Billah, dua putra pemimpin Libya terguling, Muammar Qadhafi.
Dalam konferensi pers pada Kamis, 29 September 2011, juru bicara militer Dewan Transisi Nasional Ahmad Bani mengungkapkan Saiful Islam ngumpet di Bani Walid, sedangkan Al-Mu’tasim di Sirte (kota kelahiran Qadhafi).
Dua kota ini merupakan basis pertahanan pasukan pendukung Qadhafi. Lokasi itu sejak akhir Agustus lalu menjadi sasaran serangan kelompok pemberontak dan NATO.
Sampai saat ini, kata Bani, kubu pemberontak belum dapat memastikan di mana Qadhafi bersembunyi. Namun selentingan yang beredar ia berada di Ghadamis, sebuah kota oasis di wilayah barat negara itu. Isu lain yang tersebar Qadhafi dilindungi oleh suku Tuareg. “Soal ini belum jelas,” katanya.
Tapi ia memastikan NTC tidak terpengaruh di mana pun Qadhafi berada. Ia menegaskan pihaknya memusatkan perhatian untuk membebaskan seluruh wilayah Libya dari kendali loyalis Qadhafi.
XINHUA | FAISAL ASSEGAF