TEMPO Interaktif, New York -Presiden Iran Mahmoud Ahmdinejad punya rekor menyerang Israel saat dia berpidato di depan para pemimpin dunia pada Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa. Caci maki serupa atas negeri Yahudi ini diperkirakan muncul lagi pada sidang hari ini, Kamis, 22 September, yang dimulai pukul 10.00 waktu New York, Amerika Serikat (Kamis, 22.00 WIB).
Pada sebuah wawancara kemarin dengan ABC News, Ahmadinejad menyebut Israel sebagai sebuah “rezim sampah” yang selalu mengedepankan “prasyarat opresif” terhadap perundingan damai yang akan menamatkan negeri itu. Sebelumnya, dalam wawancara pada 13 September lalu dengan Washington Post, dia bilang (Israel) adalah sebuah “pihak yang mengerikan, pihak yang ketakutan, pihak yang berada di balik Perang Dunia I dan Perang Dunia II”.
Baca Juga:
Namun menurut analisa pengamat, serangan retoris semacam ini bisa mengenai dua sisi. Pemimpin Iran akan berjalan ke mimbar Majelis Umum pada saat keberuntungan politiknya menurun di dalam negeri dan meningkatkan isolasi di dunia Muslim karena upaya-upayanya mendukung kekerasan Suriah untuk membrangus aksi-aksi demonstrasi anti pemerintah.
“Ahmadinejad punya banyak energi dan dia seorang pejuang. Tapi karir politiknya tampaknya menuju babak akhir saat mendekati pemilu presidensial Iran pada 2013,” ujar Cliff Kupchan, seorang pengamat pada lembaga riset Eurasia Grup yang berbasis di New York, Amerika Serikat, Kamis, 22 September.
Bloomberg | dwi a
Baca Juga: