TEMPO Interaktif, London - Katherine Glodberg, seorang guru wanita, menggerayangi pramugara Virgin Atlantic di ketinggian 33.000 kaki (10 kilometer). Tak hanya menggerayangi, dia juga menuntut berhubungan seks setelah minum segelas wiski.
Katherine Glodberg meraih selangkangan pria itu selama penerbangan dari Johannesburg ke Heathrow, sebagaimana terungkap di pengadilan.
Wanita 25 tahun itu dituduh melakukan penyerangan seksual dan mabuk saat berada di pesawat terbang.
Jaksa Stella Waata berkata, "Nona Goldberg sedang dalam penerbangan dari Afrika Selatan ke Heathrow dan dia sedang mabuk."
"Dia melakukan serangan seksual ke salah satu awak pesawat dengan menuntut untuk berhubungan seks dengan dia dan meraih daerah selangkangannya. Dia diyakini telah mabuk karena minum 50 sentiliter wiski."
Goldberg, keturunan Afrika Selatan, diketahui telah kembali dari mengunjungi kerabatnya ketika insiden yang dituduhkan itu terjadi di pesawat Airbus A340-600 pada pukul 05.30 pagi waktu Inggris pada tanggal 24 Agustus.
Pada hari Selasa, pengacaranya, Francis Brennan, mengatakan kepada hakim di Uxbridge, London Barat, bahwa dia berharap kliennya akan dilepaskan dari salah satu tuduhan dengan sebuah peringatan.
Goldberg, dari Ealing Common, London Barat, diberikan jaminan tanpa syarat dan akan muncul di pengadilan yang sama Rabu mendatang.
Seorang juru bicara maskapai penerbangan berkata, "Virgin Atlantik dapat mengkonfirmasi bahwa VS602 dari Johannesburg disambut oleh polisi pada saat kedatangan di Heathrow dan seorang penumpang ditangkap."
DAILY MAIL | EZ