TEMPO Interaktif, Kiev - Di Ukraina, urusan beruang mabuk masuk meja menteri. Menteri Lingkungan Ukraina Mykola Zlochevsky berjanji akan melepas semua beruang yang dikerangkeng di restoran-restoran untuk keperluan hiburan. Demikian dilaporkan kantor berita Interfax, Rabu lalu.
Tak tanggung-tanggung, binatang buas itu kerap dipaksa menenggak minuman beralkohol hingga teler. Beruang yang ditangkap dan dijinakkan ketika zaman Kekaisaran Rusia memang kerap dimanfaatkan untuk hiburan. Ukraina, yang dulu masuk wilayah Rusia, kini mengubah hewan itu menjadi simbol nasional.
Praktek tersebut tampaknya tetap awet karena luput dari pantauan pemerintahan Soviet di Ukraina. Tapi Zlochevsky mengatakan hal itu tidak manusiawi dan tak dapat diterima lagi saat ini.
"Di televisi, mereka masih menunjukkan beruang yang menderita di restoran dan hotel-hotel di pinggir jalan," kata Menteri Zlochevsky seperti dikutip Interfax. "Sampai kapan kita bisa menoleransi penyiksaan hewan di ruang-ruang restoran di mana para tamu yang mabuk memaksa para beruang menenggak Vodka untuk ditertawakan?"
Zlochevsky menambahkan, kementeriannya tengah membangun sebuah kandang besar di suaka margasatwa di mana akan ditempatkan sekitar 80 beruang yang direncanakan bakal dibebaskan.
REUTERS | DWI A