TEMPO Interaktif, Nusa Dua – Konferensi Tingkat Menteri ke-16 Gerakan Non Blok yang berlangsung di Nusa Dua, Bali, hari ini, Rabu 25 Mei 2011, antara lain akan membahas pengakuan terhadap negara Palestina. Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa, usai bertemu Menteri Luar Negeri Mesir, Nabil Abdalla el-Araby, mengatakan bahwa Indonesia dan Mesir, yang menjadi ketua GNB, akan mendorong anggota GNB untuk mengakui negara Palestina.
Dari 118 anggota GNB, masih ada 29 negara yang belum mengakui negara Palestina. Marty tak menyebut 29 negara tersebut. Namun, di ASEAN sendiri, Thailand dan Singapura belum mengakui Palestina. “Pertemuan di Bali ini akan memberikan momentum agar 29 negara bisa segera memberikan pengakuan,” kata Marty.
Menurut Marty, Indonesia dan Mesir akan memprioritaskan negara di kawasan masing-masing agar segera memberikan pengakuan. “Kita tadi (saat pertemuan dengan Mesir) memilah negara di kawasan masing-masing yang belum mengakui Palestina.”
Upaya mendesak 29 negara anggota GNB segera mengakui Palestina merupakan agenda penting sebab GNB sendiri konsisten mendukung berdirinya negara Palestina. Sebelumnya Duta Besar RI untuk PBB, Hassan Kleib, mengungkapkan tak semua dari 29 negara belum mengakui Palestina karena alasan prinsip. Beberapa di antaranya belum mengakui hanya karena lupa.
SUNARIAH