Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB Kirim Bantuan Pangan ke Libya

image-gnews
Warga negara asing mengungsi karena konflik Libya yang semakin memanas. AP/Nasser Nasser
Warga negara asing mengungsi karena konflik Libya yang semakin memanas. AP/Nasser Nasser
Iklan
TEMPO Interaktif, Misrata - Program Pangan Dunia (WFP) di bawah payung Perserikatan Bangsa-Bangsa yang berkantor di Jenewa, Swiss, segera mengirimkan bantuan makanan untuk 50 ribu penduduk sipil di kawasan barat Libya.

WFP telah membuka jalan untuk memasok bantuan lewat Tunisia. "Kami telah mengatur pembukaan koridor bantuan kemanusiaan ke kawasan barat Libya," kata juru bicara WFP, Emilia Casella, kemarin.

Konvoi delapan truk akan mengangkut 240 metrik ton tepung gandum dan 9,1 metrik ton biskuit energi. Jumlah ini dinilai cukup untuk 50 ribu orang selama 30 hari.

Badan pengungsi PBB (United Nations Hight Commissioner for Refugees/UNHCR) mengatakan sekitar 10 ribu penduduk Libya dalam 10 hari terakhir telah melarikan diri dari kawasan pegunungan di sebelah barat Libya ke Tunisia.

"UNHCR menyaksikan pertumbuhan jumlah pengungsi Libya yang tiba di Tunis dari kawasan pegunungan barat Libya," kata Andrej Mahecic, juru bicara UNHCR di Jenewa.

Adapun Inggris akan menyewa beberapa kapal laut untuk membawa 5.000 pekerja imigran setelah mengangkut sekitar 1.000 orang pada Senin lalu.

Kelompok oposisi Muammar Qadhafi di Benghazi menyebutkan sekitar 10 ribu penduduk sipil tewas selama dua bulan terjadi perang melawan pasukan Muammar Qadhafi. Sementara itu, yang terluka mencapai 55 ribu orang.

Menteri Luar Negeri Italia, Franco Frattini, saat bertemu dengan perwakilan kelompok oposisi di Roma mengatakan pertemuan internasional akan segera digelar untuk membahas instrumen hukum yang memperbolehkan minyak Libya dijual.

Frattini melanjutkan pertemuan ini juga akan membahas upaya menggunakan aset-aset Qadhafi di seluruh dunia yang sudah dibekukan untuk membantu kelompok penentang dan isu lainnya terkait dengan para pemberontak.

Sementara itu, Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy, dijadwalkan menerima pemimpin oposisi Libya di istana Elysee di Paris untuk membahas transisi demokrasi di negara produsen minyak tersebut.

Komandan operasi NATO, Letnan Jenderal Charles Bouchard, mengatakan NATO melipatgandakan serangan udaranya dalam serangan pada Senin lalu ke sejumlah target infrastruktur komunikasi dan markas besar Brigade 32 sekitar 10 kilometer ke arah selatan Tripoli.

"NATO akan melanjutkan kampanyenya untuk menurunkan pasukan rezim Qadhafi bahwa mereka terlibat dalam penyerangan penduduk sipil," kata Bouchard.

REUTERS | BBC | CHANNEL NEWS ASIA | MARIA RITA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

10 September 2018

Ladang minyakperusahaan minyak Italia Eni di Mellitah, Libya. AP/Eni Press office
Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

Sejumlah pria bersenjata menyerang kantor pusat perusaahan minyak nasional Libya, NOC, di Tripoli, Senin 10 September 2018.


Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

18 Mei 2018

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai tangan dari mobilnya saat ia kembali ke Korea Utara usai mengadakan pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di desa perbatasan Panmunjom di Zona Demiliterisasi, Korea Selatan, 27 April 2018. (Korea Summit Press Pool via AP)
Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

Trump mengatakan penyelesaian denuklirisasi Korea Utara tidak akan menggunakan model Libya, seperti disuarakan penasehat Keamanan AS, John Bolton.


Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

11 Juni 2017

Saif al-Islam (kiri) dan ayahnya, Muammar Gaddafi. REUTERS/Chris Helgren (kiri) and Jamal Saidi
Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

Saif al-Islam, putra kedua Muamar Khadafidiktator Libya yang telah dijungkalkan, dilaporkan bebas dari penjara.


ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

28 Februari 2017

ISIS memaksa perawat Filipina memberikan pelatihan medis di Libya. scmp.com
ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

Staf kesehatan Filipina bekerja di rumah sakit utama di Sirte, Libya, yang digunakan ISIS untuk mengobati militan yang terluka.


Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

22 Februari 2017

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

Kemungkinan masih ada korban yang tenggelam ke dalam laut.


Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

5 Februari 2017

Para migran dari Eritrea terjun ke laut dari kapal yang penuh penumpang di perairan Mediteranian, sekitar 13 mil di utara Sabratha, Libya, pada 29 Agustus 2016. Ribuan pengungsi yang menaik 20 perahu lebih diselamatkan oleh anggota LSM. AP/Emilio Morenatti
Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

Di antara pengungsi yang berada di perahu tersebut berasal dari Suriah, Tunisia, Libya, dan wilayah otoritas Palestina.


Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

21 November 2016

sxc.hu
Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

Keluarga siswa SMA yang menjadi korban serangan monyet yang dilepaskan tiga pemuda, membalas dendam hingga terjadi perang suku di Shaba,Libya.


Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

3 Oktober 2016

Pasukan Libya yang berafiliasi dengan pemerintah saat bertempur dengan ISIS di Sirte, Libya, 22 September 2016. AP/Manu Brabo
Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

"Mayat Oerlemans dibawa ke rumah sakit Misrata, 200 kilometer sebelah barat Sirte."


Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

17 Agustus 2016

Pasukan Libya yang berkoalisi dengan PBB menembakan roket saat bertempur dengan ISIS di Sirte, Libya, 4 Agustus  2016. REUTERS/Goran Tomasevic
Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

"Distrik Dua berhasil dibebaskan," kata Reda Issa, juru bicara pasukan pro-pemerintah, kepada kantor berita Reuters.


Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

2 Agustus 2016

Aksi pasukan tentara Libya dalam pertempuran melawan militan ISIS di Sirte, Libya, 21 Juli 2016. Tentara Libya bersekutu dengan pasukan PBB untuk merebut kembali kota Sirte dari tangan kelompok militan tersebut. REUTERS
Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

Menurut keterangan Pentagon, serangan udara yang dilancarkan pada Senin kemarin untuk menjawab permintaan Otoritas Pemerintah Nasional (GNA).