Kementrian Luar Negeri Argentina mengatakan, Senin waktu Buenos Aires (pagi tadi WIB), Presiden Cristina Fernandez, yang berhaluan kiri tengah, telah menginformasikan kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas soal keputusan itu dalam sebuah surat.
“Pemerintah Argentina berbagi keyakinan dengan partner-partner Mercosur Brasil dan Uruguay bahwa sudah waktunya mengakui Palestina sebagai sebuah negara merdeka dan bebas,” kata Menteri Luar Negeri Hector Timerman kepada wartawan di Buenos Aires.
Penerimaan itu konsisten dengan upaya-upaya Argentina membela “hak rakyat Palestina membangun dan negara merdeka, seperti halnya hak bahwa Israel hidup dalam damai dengan para tetangganya dalam perbatasan yang diakui secara internasional”.
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva mengirim sepucuk surat pada akhir November kepada pemerintah Palestina. Menurut Kementrian Luar Negeri Brasil akhir pekan lalu, isinya mengakui negara Palestina berdasarkan batas-batas sebelum 1967 -atau sebelum Perang Enam Hari.
Reuters | CNN | dwi a