Sebuah pameran seni yang dibuka pekan ini di Tel Aviv, yang menampilkan sebuah patung lilin Sharon saat dirawat di ranjang rumah sakit, telah menyulut kemarahan para pendukung politiknya. “Tak ada seni di sini. Hanya voyeurisme yang memuakkan,” tukas Yoel Hasson, hari ini. Hasson adalah anggota dari Partai Kadima yang dididikan Sharon.
“Ini bukan cara yang seperti kuinginkan untuk mengingat Sharon,” ujar Raanan Gissin, mantan penasehat dan kepercayaan Sharon, setelah mengunjungi sebuah galeri seni di Tel Aviv tempat patung lilin itu dipamerkan. “Saya kira Sharon akan bilang, 'Saya lebih senang tak diingat, diingat dengan cara seperti itu'.”
Gissin, yang bertugas sebagai juru bicara keluarga besar, bilang dua putra Sharon tak mau berkomentar. Dijelaskannya dia sering menengok ke rumah sakit di Tel Aviv tempat Sharon terbaring, tapi tak sampai hati melihat mantan perdana menteri itu dalam kondisinya sekarang. “Dia antara hidup dan mati. Itu sangat tragis,” timpal Gissin.
Gissin menambahkan, keluarga Sharon berencana memindahkan mantan prajurit legendaris Israel itu ke ranch pribadinya di selatan Israel, diaman dia selanjutnya akan lebih dekat keluarga dengan supervisi staf medik.
Seniman Israel, Noam Braslavsky mengatakan dia membuat patung lilin itu karena Sharon telah absen begitu lama dari publik.
AP | dwi arjanto