Kementrian Dalam Negeri Inggris menyatakan akan mencoba mengarahkan para penumpang lewat kendali paspor secepatnya mungkin selama pemogokan yang dijadwalkan dua hari itu berlangsung.
Serikat Layanan Pubkik dan Komersial (PCS) menyatakan telah mengusulkan perubahan sistem jam kerja dan peran pekerjaan staf kendali paspor di Border Force, bagian dari UK Border Agency, yang bakal meningkatkan ongkos dan membahayakan keamanan nasional.
Aksi itu muncul seiring serikat-serikat pekerja Inggris memperingatkan kekisruhan industri meningkat dan pemotongan biaya yang digagas koalisi Konservatif-Liberal Demokrat untuk mengurangi gigitan defisit anggaran yang mencapai rekor.
Pekan depan, pemerintah akan memotong 25 persen pengeluaran publik dalam empat tahun ke depan.
Reuters | dwi a