Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ancaman Limbah Beracun Hungaria Belum Usai

image-gnews
Sejumlah tentara Hungaria membantu membersihkan banjir lumpur beracun yang melanda kawasan Devecser, Hungaria (8/10). AP/Darko Bandic
Sejumlah tentara Hungaria membantu membersihkan banjir lumpur beracun yang melanda kawasan Devecser, Hungaria (8/10). AP/Darko Bandic
Iklan
TEMPO Interaktif, Devecser -Para insinyur Hungaria tidak mendeteksi celah baru dalam sebuah genangan lumpur merah yang berisiko ambrol. Demikian para pejabat kemarin mengungkapkan harapan tak ada lagi banjir limbah beracun yang telah menewaskan sedikitnya tujuh orang pekan lalu.

Juru bicara badan bencana, Tibor Dobson, mengatakan retakan lama telah direparasi, tapi itu terlalu dini untuk memutuskan menurunkan status peringatan. Dinding-dinding pelindung telah dibangun di sekitar area genangan yang rusak untuk mencegah tumpahan lagi. 

"Saya bisa gambarkan situasinya bisa diharapkan, tapi tidak ada yang benar-benar berubah," ucap Dobson kepada AP kemarin. "Tembok yang melindungi Kolontar bakal selesai malam ini, tapi mungkin akan beberapa hari sebelum warga boleh kembali."

Hampir 800 warga Kolontar diungsikan pada Sabtu lalu, ketika Perdana Menteri Viktor Orban menyatakan bahwa dinding utara kolam penampung diperkirakan "hampir mendekati" jebol setelah retakan-retakan terdeteksi pada beberapa titik di sepanjang dam.
Sekitar 6.000 warga Devecser, utara Kolontar, diminta polisi pada Sabtu lalu untuk berkemas dan siap mengungsi bila diperlukan. 

"Kami masih berjaga-jaga jika terjadi tumpahan. Lumpur merah adalah hasil sampingan dari pemurnian bauksit menjadi aluminium. 

Penanganan lumpur sering disimpan di kolam-kolam tempat air diuapkan, menyisakan tanah liat merah sebagian aman. Namun para ahli industri bilang lumpur itu tak ditangani baik. Jika ada, penanganan masih mengandung kadar racun tinggi.

Tak aneh bila Perdana Menteri Orban melukiskan situasi kegentingan akibat retakan bisa memicu banjir lagi. "Celah-celah muncul di dinding utara penampungan yang membuatnya sangat mungkin seluruh dinding ambrol," ujar Orban. "Kami membangun dam-dam di daerah berpenduduk untuk menghentikan aliran material bila terjadi insiden lagi."

AP | The Guardian | CNN | dwi arjanto
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapsul Waktu Berusia 176 Tahun Ditemukan di Salib Katedral Tua Hungaria

18 April 2021

Katedral Esztergom terlihat selama renovasi gedung di Esztergom, Hungaria, 14 April 2021. [REUTERS / Bernadett Szabo]
Kapsul Waktu Berusia 176 Tahun Ditemukan di Salib Katedral Tua Hungaria

Kapsul waktu berusia 176 tahun ditemukan di gereja terbesar Hungaria, Katedral Esztergom, di dalam salib kubah 100 meter saat renovasi.


Juru Kamera Penendang Pengungsi Suriah Dibui 3 Tahun

13 Januari 2017

Osama Abdul Mohsen berlari sambil menggendong anaknya, Zaid melewati Petra Laszlo (kiri) saat terjadi keributan antara polisi dan migran di Roszke, Hungaria, 8 September 2015. REUTERS/Marko Djurica
Juru Kamera Penendang Pengungsi Suriah Dibui 3 Tahun

Petra Laszlo, juru kamera warga Hungaria dibui 3 tahun penjara atas perilakunya menendang pengungsi Suriah ketika mereka lari dari kejaran polisi.


KBRI: Ledakan di Budapest Berasal dari Bom Rakitan

26 September 2016

Ilustrasi Ledakan. (zcache)
KBRI: Ledakan di Budapest Berasal dari Bom Rakitan

KBRI menyampaikan bahwa ledakan itu ditujukan kepada aparat kepolisian.


Cari Pengebom, Polisi Hungaria Tawarkan Hadiah Rp 500 Juta  

26 September 2016

Ilustrasi. (Unay Sunardi/TEMPO)
Cari Pengebom, Polisi Hungaria Tawarkan Hadiah Rp 500 Juta  

Kepolisian Hungaria tengah mencari tersangka yang meledakkan bom di Budapest pada Sabtu malam dan melukai dua petugas kepolisian.


Tendang Pengungsi, Juru Kamera TV Hungaria Dijerat Hukum  

8 September 2016

Osama Abdul Mohsen terjatuh bersama anaknya, Zaid akibat ditendang oleh Petra Laszlo (kanan) di Roszke, Hungaria, 8 September 2015. Peristiwa ini mengundang simpati untuk Osama dan Zaid sedangkan Petra Laszlo dipecat dari pekerjaannya. REUTERS/Marko Djurica
Tendang Pengungsi, Juru Kamera TV Hungaria Dijerat Hukum  

Juru kamera TV swasta di Hungaria yang menendang pengungsi di perbatasan Hungaria-Serbia tahun lalu dijerat hukum. Jaksa menuntutnya.


Wow, Ternyata Anjing Memahami Bahasa Manusia

31 Agustus 2016

sxc.com
Wow, Ternyata Anjing Memahami Bahasa Manusia

Penelitia Hungaria menyimpulkan anjing memahami bahasa manusia dengan sangat baik.


Politisi Hungaria Usulkan Kepala Babi untuk Menangkis Imigran

23 Agustus 2016

Imigran asal Suriah memberikan putrinya pada rekannya saat akan melintasi pagar berduri perbatasan Hungaria dan Serbia di Roszke, 26 Agustus 2015. REUTERS/Laszlo Balogh
Politisi Hungaria Usulkan Kepala Babi untuk Menangkis Imigran

Gagasan menggantung kepala babi, menurutnya, lebih efektif ketimbang menaruh orang-orangan untuk menakut-nakuti imigran.


Kebakaran Klub malang, PM Rumania Mundur

4 November 2015

Warga yang berhasil selamat dari kebakaran di sebuah klub malam di Bucharest, Rumania, 31 Oktober 2015. 27 orang tewas dan 184 terluka pada kejadian ini. REUTERS/Inquam Photos/Ovidiu Micsik
Kebakaran Klub malang, PM Rumania Mundur

Demi memuaskan pengunjuk rasa.


KBRI Budapest Kenalkan Seni Budaya Indonesia di Hungaria

16 Oktober 2015

Anak-anak Kanada tampak mengagumi alat musik tradisional gamelan yang dipertunjukkan dalam Indonesian Embassy Day di KBRI Ottawa, 18 Februari 2015. Gamelan Jawa tersebut dimainkan oleh para staf KBRI. (Foto: KBRI Ottawa)
KBRI Budapest Kenalkan Seni Budaya Indonesia di Hungaria

Dalam kesempatan tersebut, KBRI Budapest menampilkan permainan musik keroncong dan permainan musik gamelan kepada pelajar sekolah di Hungaria.


Perbatasan Hungaria Ditutup, Ribuan Pengungsi Terlantar

20 September 2015

Pasukan bersenjata dan polisi tengah bertugas mengawasi dan mengintai perbatasan. Hongaria merupakan gerbang masuk menuju Eropa, sehingga pengungsi Suriah harus melintasi negara ini. Budapest, Hungaria, 14 September 2015. Balazs Mohai/AP
Perbatasan Hungaria Ditutup, Ribuan Pengungsi Terlantar

Jumlah pengungsi yang terlantar di Serbia meningkat.