"Sebanyak 21 tentara dari komite keamanan nasional Alfa pasukan khusus dan tujuh tentara lainnya tewas," ujar salah satu sumber militer dari Tajikistan.
Helikopter tersebut jatuh di kawasan Rasht atau 180 kilometer dari ibukota Tajikistan, Dushanbe.
Tentara Tajikistan melakukan operasi perang di kawasan tersebut setelah sebuah serangan terhadap konvoi militer menewaskan 28 tentara dan melukai 12 lainnya pada 19 September.
Garda Nasional, yang mengoperasikan helikopter MI-8 buatan Rusia, membenarkan adanya korban tewas dalam kecelakaan helikopter tersebut. Akan tetapi, mereka tidak menyebutkan jumlah korban tewas.
Juru bicara Garda Nasional menduga kecelakaan terjadi akibat kegagalan teknis. Namun, ia enggan merinci kecelakaan tersebut. Sumber Reuters lainnya menepis anggapan helikopter tersebut jatuh akibat diserang.
Kawasan Rasht merupakan basis kelompok pemberontak sejak perang sipil di Tajikistan pada 1990 ketika gerilyawan berperang melawan rezim otoritarian Emomali Rakhmon.
REUTERS| KODRAT SETIAWAN